Dunia ikan hias air tawar selalu menawarkan pesona tersendiri bagi para penggemarnya. Salah satu jenis ikan yang paling memukau dan banyak dicari adalah ikan arwana. Dengan penampilannya yang gagah, gerakan elegan, serta dipercaya membawa keberuntungan, arwana telah menjadi simbol prestise di kalangan penghobi ikan. Di antara berbagai varietas arwana, dua jenis yang seringkali menarik perhatian dan perdebatan adalah Arwana Pino (Scleropages formosus 'Asian Red' atau varian Merah dari Asia Tenggara) dan Arwana Jardini (Scleropages jardinii).
Sekilas, kedua jenis arwana ini mungkin terlihat serupa, namun ketika ditelisik lebih dalam, terdapat perbedaan signifikan yang membuat masing-masing memiliki daya tarik unik. Artikel ini akan mengupas tuntas perbandingan antara Arwana Pino dan Arwana Jardini untuk membantu Anda memahami mana yang lebih sesuai dengan preferensi dan kondisi pemeliharaan Anda.
Arwana Pino, seringkali merujuk pada varietas Asia Tenggara dari spesies Scleropages formosus, khususnya yang memiliki warna merah dominan, adalah primadona di dunia akuarium. Keindahan warnanya yang memukau, mulai dari merah terang, oranye, hingga merah keemasan, menjadikannya sangat diminati. Habitat aslinya tersebar di perairan tawar seperti sungai dan rawa di Malaysia, Indonesia (terutama Kalimantan), dan Kamboja.
Ciri khas Arwana Pino terletak pada kepalanya yang lebih ramping, sirip yang lebih panjang dan melancung, serta tentu saja, gradasi warna merah yang menyebar dari insang hingga ekornya. Semakin tua ikan ini, semakin intens dan merata warna merahnya. Arwana Pino juga dikenal memiliki temperamen yang relatif lebih tenang dibandingkan beberapa jenis arwana lainnya.
Berbeda dengan Pino yang berasal dari Asia, Arwana Jardini, atau dikenal juga sebagai Arwana Pail (Scleropages jardinii), merupakan asli benua Australia, khususnya bagian utara Queensland dan Northern Territory. Ikan ini memiliki tampilan yang tidak kalah eksotis, namun dengan karakteristik warna dan pola yang berbeda.
Arwana Jardini umumnya memiliki warna dasar keperakan atau abu-abu dengan pola bintik-bintik kemerahan atau keemasan yang tersebar di seluruh tubuhnya, terutama di bagian sisik. Pola bintik ini adalah ciri khas utamanya yang membedakannya dari Pino. Bentuk kepalanya cenderung lebih lebar dan membulat, serta siripnya lebih pendek dan kokoh. Arwana Jardini juga dikenal memiliki sifat yang lebih aktif dan terkadang sedikit agresif, terutama saat bersaing memperebutkan makanan atau wilayah.
Untuk mempermudah pemahaman, mari kita lihat perbandingan beberapa aspek penting antara kedua jenis arwana ini:
| Aspek | Arwana Pino (Asian Red) | Arwana Jardini |
|---|---|---|
| Asal | Asia Tenggara (Malaysia, Indonesia, Kamboja) | Australia Utara |
| Warna Dominan | Merah, oranye, merah keemasan | Keperakan/abu-abu dengan bintik merah/emas |
| Pola | Gradasi warna merata, cenderung halus | Bintik-bintik tegas di setiap sisik |
| Bentuk Kepala | Lebih ramping | Lebih lebar, membulat |
| Bentuk Sirip | Lebih panjang, melancung | Lebih pendek, kokoh |
| Temperamen | Relatif tenang | Lebih aktif, terkadang sedikit agresif |
| Ukuran Maksimal | Hingga 90 cm | Hingga 90 cm |
| Perawatan | Membutuhkan kualitas air sangat baik, makanan bervariasi | Membutuhkan kualitas air baik, makanan bervariasi |
Memilih antara Arwana Pino dan Jardini tidak hanya didasarkan pada keindahan semata, tetapi juga pada beberapa faktor penting:
Secara umum, Arwana Pino, terutama yang memiliki warna merah pekat dan berkualitas tinggi, cenderung memiliki harga yang lebih mahal dibandingkan Arwana Jardini. Ketersediaan dan status konservasi juga memainkan peran dalam penentuan harga.
Kedua jenis arwana ini bisa tumbuh besar, mencapai sekitar 90 cm. Oleh karena itu, keduanya membutuhkan akuarium yang sangat luas. Minimal akuarium berukuran 150x60x60 cm untuk satu ekor dewasa, namun semakin besar semakin baik. Pastikan sistem filtrasi kuat dan kualitas air terjaga.
Apakah Anda lebih menyukai keanggunan warna merah menyala dari Pino, atau keunikan pola bintik eksotis dari Jardini? Keputusan ini sepenuhnya kembali pada selera estetika Anda.
Jika Anda berencana untuk memelihara arwana bersama ikan lain, perlu diingat bahwa Jardini mungkin sedikit lebih menantang karena sifatnya yang lebih aktif dan berpotensi agresif. Pino cenderung lebih damai, namun tetap saja arwana adalah predator.
Baik Arwana Pino maupun Arwana Jardini adalah jenis ikan hias yang luar biasa dan patut dikagumi. Arwana Pino menawarkan keanggunan warna merah yang memikat dan aura kemewahan, menjadikannya simbol status yang tak terbantahkan. Sementara itu, Arwana Jardini hadir dengan pesona eksotis dari benua Australia, menampilkan pola bintik unik yang membedakannya dari spesies lain. Pilihan terbaik akan sangat bergantung pada preferensi pribadi Anda, kesiapan dalam menyediakan lingkungan pemeliharaan yang optimal, serta tentu saja, anggaran yang tersedia. Lakukan riset mendalam dan pertimbangkan semua faktor sebelum memutuskan untuk membawa salah satu dari spesies arwana yang menakjubkan ini ke dalam koleksi Anda.