Panduan Lengkap Cara Membuat Asinan Kedondong Segar

Kedondong (Spondias dulcis) adalah buah tropis yang sangat populer di Asia Tenggara karena rasa asamnya yang menyegarkan. Buah ini sering diolah menjadi camilan sehat dan pedas, yaitu asinan kedondong. Asinan kedondong bukan hanya pelepas dahaga, tetapi juga penambah nafsu makan yang luar biasa. Proses pembuatannya relatif sederhana, namun memerlukan beberapa trik agar hasilnya renyah, asam, manis, dan pedasnya pas.

Asinan Kedondong

Ilustrasi Asinan Kedondong Segar

Bahan Utama yang Perlu Disiapkan

Kunci dari asinan yang enak adalah kualitas kedondongnya. Pilih buah yang masih keras dan tidak terlalu matang agar teksturnya tetap renyah saat direndam dalam kuah.

Bumbu Kuah Asinan (Rasa Pedas Manis Asam)

Langkah-Langkah Membuat Asinan Kedondong

Proses pembuatan asinan ini dibagi menjadi tiga tahap utama: persiapan buah, pembuatan kuah, dan perendaman.

  1. Persiapan dan Pembersihan Kedondong: Kupas kulit kedondong menggunakan pisau atau alat pengupas. Setelah dikupas, cuci bersih di bawah air mengalir. Iris kedondong tipis-tipis atau potong dadu sesuai selera. Penting: Jika Anda ingin menghilangkan rasa getahnya, rendam irisan kedondong dalam air es yang diberi sedikit garam selama minimal 30 menit. Setelah direndam, tiriskan dan masukkan kembali ke dalam air es bersih hingga proses bumbu selesai.
  2. Membuat Larutan Gula: Campurkan gula pasir dan air matang dalam panci kecil. Panaskan sambil diaduk hingga gula larut sempurna. Biarkan larutan gula ini mendingin hingga mencapai suhu ruang. Jika larutan masih panas, cuka yang dimasukkan akan mengurangi kadar keasamannya.
  3. Mencampur Bumbu Kuah: Setelah larutan gula dingin, tambahkan cuka makan dan garam. Aduk rata hingga garam larut. Koreksi rasa. Kuah asinan idealnya harus lebih kuat rasanya (lebih asin, manis, dan asam) karena rasa tersebut akan berkurang saat meresap ke dalam buah.
  4. Menggabungkan Rasa Pedas: Masukkan cabai rawit yang sudah diulek kasar dan irisan cabai merah besar ke dalam kuah. Aduk perlahan.
  5. Proses Perendaman Akhir: Masukkan irisan kedondong yang sudah ditiriskan ke dalam wadah kedap udara yang bersih. Tuangkan kuah bumbu secara merata ke seluruh permukaan kedondong. Pastikan semua potongan buah terendam kuah.
  6. Pendinginan dan Penyajian: Simpan asinan kedondong di dalam kulkas minimal 3-4 jam sebelum disajikan agar bumbu meresap sempurna dan sensasi dinginnya lebih menggigit. Asinan ini paling nikmat disajikan dalam keadaan dingin.

Tips Agar Asinan Kedondong Renyah Sempurna

Renyahnya kedondong adalah faktor penentu keberhasilan asinan. Jika kedondong terlalu lembek, teksturnya akan kurang memuaskan.

Tips Tambahan: Untuk menjaga kerenyahan maksimal, hindari menggunakan air panas saat mencuci kedondong. Selalu gunakan air es selama proses pendinginan awal dan setelah kuah disiramkan. Selain itu, hindari menambahkan terlalu banyak air saat membuat kuah, karena kepekatan bumbu sangat mempengaruhi tekstur buah. Jika Anda suka sensasi 'bergetar' di mulut, Anda bisa menambahkan sedikit sedikit terasi bakar yang dihaluskan bersama cabai rawit.

Asinan kedondong ini cocok dinikmati sebagai camilan sore hari saat cuaca panas, atau sebagai penyeimbang rasa pedas masakan utama Anda. Selamat mencoba resep sederhana cara membuat asinan dari kedondong ini!

🏠 Homepage