Membangun kanopi adalah investasi penting untuk melindungi aset Anda dari cuaca sekaligus menambah nilai estetika properti. Ketika mencari jasa pemasangan, istilah harga borongan pasang kanopi per meter adalah patokan utama yang sering digunakan kontraktor. Memahami bagaimana harga ini ditentukan sangat krusial agar Anda mendapatkan penawaran yang transparan dan sesuai anggaran.
Harga borongan per meter persegi (m²) ini umumnya mencakup beberapa komponen utama: material rangka (besi hollow, baja ringan), penutup atap (polikarbonat, spandek, alderon), biaya jasa tukang, hingga finishing sederhana. Tidak jarang, perbedaan harga antar penyedia jasa disebabkan oleh kualitas material yang digunakan.
Harga borongan pasang kanopi per meter sangat fluktuatif. Beberapa faktor penentu yang harus Anda perhatikan sebelum mengambil keputusan:
Untuk memberikan gambaran, berikut adalah perkiraan umum. Ingat, ini hanyalah estimasi dan harga aktual harus dikonfirmasi langsung dengan penyedia jasa:
| Material Atap | Rangka Besi Hollow Standar | Perkiraan Harga (IDR/m²) |
|---|---|---|
| Polikarbonat (Twinlite/Get/Ester) | Besi Hollow 4x6 (1.2 mm) | Rp 350.000 - Rp 500.000 |
| Spandek Pasir/Bening | Besi Hollow 4x8 (1.4 mm) | Rp 400.000 - Rp 600.000 |
| Alderon / Onduline | Baja Ringan (Struktur lebih padat) | Rp 550.000 - Rp 750.000+ |
Pastikan penawaran mencakup biaya pengecatan anti karat jika Anda memilih rangka besi standar, bukan galvanis murni.
Saat bernegosiasi terkait harga borongan pasang kanopi per meter, jangan hanya fokus pada angka termurah. Lakukan langkah berikut:
Kanopi yang dipasang dengan harga borongan murah namun cepat rusak hanya akan membuang biaya Anda di kemudian hari. Prioritaskan kualitas material yang sepadan dengan harga yang Anda bayarkan.