BP

Normal Tekanan Darah pada Lansia: Memahami Angka Penting

Menjaga kesehatan kardiovaskular adalah prioritas utama, terutama seiring bertambahnya usia. Salah satu indikator kesehatan jantung dan pembuluh darah yang paling krusial adalah tekanan darah. Memahami apa yang dianggap sebagai normal tekanan darah pada lansia bukan hanya sekadar angka, tetapi kunci untuk pencegahan berbagai penyakit serius.

Mengapa Tekanan Darah Berubah Seiring Usia?

Seiring berjalannya waktu, pembuluh darah cenderung kehilangan elastisitasnya dan menjadi lebih kaku. Dinding arteri bisa menebal dan menyempit karena penumpukan plak aterosklerosis. Jantung juga mungkin perlu bekerja lebih keras untuk memompa darah ke seluruh tubuh. Perubahan-perubahan ini secara alami dapat memengaruhi angka tekanan darah, seringkali menyebabkannya meningkat.

Namun, "peningkatan" ini tidak selalu berarti angka yang lebih tinggi adalah hal yang normal atau sehat. Sebaliknya, lonjakan tekanan darah yang tidak terkontrol pada lansia dapat meningkatkan risiko kondisi seperti stroke, serangan jantung, gagal jantung, penyakit ginjal, dan masalah penglihatan.

Angka Normal Tekanan Darah pada Lansia: Batas yang Perlu Diketahui

Secara umum, panduan tekanan darah yang sering dijadikan acuan adalah:

Untuk orang dewasa pada umumnya, tekanan darah dianggap normal jika berada di bawah 120/80 mmHg. Namun, pada lansia, definisi ini bisa sedikit lebih fleksibel, meskipun tetap ada batasan yang harus diwaspadai:

Banyak profesional medis kini menganggap tekanan darah sistolik di atas 130 mmHg sebagai indikator hipertensi pada lansia, bahkan jika tekanan diastoliknya masih normal. Ini karena hipertensi sistolik terisolasi (di mana hanya tekanan sistolik yang tinggi) adalah kondisi umum pada lansia dan tetap meningkatkan risiko kardiovaskular.

Faktor yang Mempengaruhi Tekanan Darah pada Lansia

Selain penuaan alami, beberapa faktor lain dapat memengaruhi tekanan darah pada lansia:

Kapan Harus Khawatir dan Berkonsultasi?

Jika Anda atau orang tua Anda memiliki tekanan darah yang secara konsisten berada di atas 130/80 mmHg, sangat penting untuk berkonsultasi dengan dokter. Hipertensi seringkali disebut sebagai "pembunuh tanpa gejala" karena jarang menimbulkan gejala yang jelas di awal perkembangannya.

Dokter akan melakukan evaluasi menyeluruh, mempertimbangkan usia, riwayat kesehatan, dan faktor risiko lainnya untuk menentukan pendekatan terbaik. Pengobatan mungkin melibatkan perubahan gaya hidup, obat-obatan, atau kombinasi keduanya.

Menerapkan Gaya Hidup Sehat untuk Tekanan Darah yang Lebih Baik

Perubahan gaya hidup memainkan peran yang sangat penting dalam mengelola tekanan darah pada lansia:

Memantau tekanan darah secara teratur adalah langkah proaktif yang sangat berharga untuk kesehatan jangka panjang. Jika Anda memiliki pertanyaan lebih lanjut atau ingin memantau tekanan darah Anda, jangan ragu untuk berbicara dengan profesional kesehatan.

Hubungi Dokter Terdekat
🏠 Homepage