Memiliki gangguan penglihatan tentu saja dapat mengurangi kualitas hidup sehari-hari. Mulai dari kesulitan membaca tulisan kecil, melihat objek jarak jauh, hingga ketidaknyamanan saat beraktivitas di bawah sinar matahari. Kacamata atau lensa kontak seringkali menjadi solusi yang paling umum. Namun, biaya untuk mendapatkan alat bantu penglihatan ini terkadang bisa menjadi beban, terutama jika Anda membutuhkan lensa dengan spesifikasi tertentu. Kabar baiknya, kepemilikan Kartu Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) dari BPJS Kesehatan membuka pintu untuk mendapatkan akses kacamata dengan bantuan pembiayaan.
Program BPJS Kesehatan tidak hanya mencakup pengobatan dan perawatan medis, tetapi juga memberikan fasilitas untuk alat bantu kesehatan, termasuk kacamata bagi peserta yang memenuhi kriteria medis tertentu. Hal ini bertujuan untuk memastikan bahwa seluruh lapisan masyarakat, terlepas dari kondisi ekonominya, dapat memperoleh haknya atas penglihatan yang optimal. Namun, penting untuk memahami bahwa tidak semua optik menyediakan layanan yang bekerja sama dengan BPJS Kesehatan. Oleh karena itu, mengetahui cara mencari dan memilih optik yang tepat menjadi kunci.
BPJS Kesehatan memberikan subsidi untuk pengadaan kacamata bagi peserta yang membutuhkan, dengan ketentuan tertentu. Subsidi ini diberikan dalam bentuk penggantian biaya (reimbursement) atau dengan cara direkomendasikan untuk menggunakan alat bantu penglihatan dari penyedia yang bekerja sama.
Menemukan optik yang bekerja sama dengan BPJS Kesehatan membutuhkan sedikit riset. Berikut beberapa cara yang bisa Anda lakukan:
Agar proses berjalan lancar, pastikan Anda membawa beberapa dokumen penting saat berkunjung ke optik yang di cover BPJS:
Dengan persiapan yang matang dan informasi yang tepat, memiliki kacamata yang membantu penglihatan Anda menjadi lebih terjangkau berkat program BPJS Kesehatan. Jangan ragu untuk memanfaatkan fasilitas ini demi kesehatan mata Anda.