Ikan arwana, dengan keanggunan dan kilau sisiknya, telah lama menjadi primadona di dunia akuarium air tawar. Di antara berbagai jenisnya, dua varian yang sering kali membingungkan para penghobi adalah Arwana Platinum dan Arwana Silver. Meskipun sekilas tampak serupa karena sama-sama memiliki warna keperakan, sebenarnya terdapat perbedaan mendasar yang signifikan antara keduanya, mulai dari asal-usul, penampilan, hingga nilai ekonominya. Artikel ini akan mengupas tuntas perbedaan arwana platinum dan silver agar Anda dapat membedakan dan memahami keunikan masing-masing.
Perbedaan paling mendasar terletak pada asal-usul biologis dan pengklasifikasiannya.
Arwana Silver, atau yang dikenal dengan nama ilmiah Osteoglossum bicirrhosum, adalah spesies asli yang berasal dari perairan tawar di Amerika Selatan, terutama di lembah Sungai Amazon. Arwana Silver adalah spesies liar yang umum ditemukan dan merupakan salah satu jenis arwana yang paling banyak diperdagangkan secara global.
Istilah "Arwana Platinum" sering kali menimbulkan perdebatan. Dalam konteks umum, Arwana Platinum bukanlah spesies tersendiri yang terpisah secara biologis seperti Arwana Silver. Sebaliknya, Arwana Platinum biasanya merujuk pada beberapa hal:
Penting untuk dicatat bahwa Arwana Platinum yang murni dan stabil sebagai varian genetik yang berbeda sangat jarang, dan sering kali penamaan ini digunakan untuk membedakan ikan dengan kualitas warna yang premium.
Perbedaan visual adalah aspek yang paling mudah diamati antara kedua jenis arwana ini.
Arwana Silver memiliki penampilan yang klasik dan elegan. Sisiknya berwarna perak keabu-abuan dengan kilauan metalik yang indah. Seiring bertambahnya usia, warna perak ini menjadi lebih jelas dan kontras. Siripnya sering kali transparan atau berwarna keabu-abuan pucat. Corak garis-garis horizontal pada sisiknya cukup jelas, memberikan kesan dinamis saat ikan bergerak. Arwana Silver muda mungkin memiliki corak yang lebih gelap di bagian tengah sisik, yang akan memudar seiring usia.
Yang membedakan Arwana Platinum secara visual adalah tingkat kemurnian dan intensitas warna peraknya.
Secara keseluruhan, Arwana Platinum terlihat lebih "mencolok" dan memiliki kualitas reflektif yang lebih tinggi dibandingkan Arwana Silver standar.
Perbedaan kualitas visual dan kelangkaan (dalam penamaan "Platinum" yang merujuk pada kualitas premium) secara langsung mempengaruhi nilai pasar kedua jenis arwana ini.
Arwana Silver adalah salah satu jenis arwana yang paling terjangkau di pasaran. Karena populasinya yang relatif banyak dan mudah dibiakkan, harganya lebih bersahabat bagi para penghobi pemula maupun yang sudah berpengalaman. Ketersediaannya melimpah di toko-toko ikan hias.
Arwana yang dikategorikan sebagai "Platinum" memiliki harga yang jauh lebih tinggi. Ini disebabkan oleh beberapa faktor:
Harga Arwana Platinum bisa melonjak berkali-kali lipat dibandingkan Arwana Silver standar, terutama untuk individu dengan kualitas warna yang sangat memukau dan ukuran yang sudah dewasa.
Dari segi perawatan, Arwana Silver dan Arwana Platinum (yang pada dasarnya adalah varian kualitas Arwana Silver) memiliki kebutuhan yang sangat mirip. Keduanya adalah ikan yang aktif, membutuhkan akuarium yang luas, kualitas air yang sangat baik, dan diet yang bervariasi.
Singkatnya, perbedaan utama antara Arwana Platinum dan Arwana Silver terletak pada kualitas penampilan visualnya. Arwana Silver (Osteoglossum bicirrhosum) adalah spesies asli dari Amerika Selatan yang umum ditemukan, sementara "Arwana Platinum" lebih sering merujuk pada Arwana Silver dengan kilauan perak yang luar biasa murni, terang, dan merata, atau hasil dari mutasi genetik yang langka. Kualitas visual yang superior ini menjadikan Arwana Platinum jauh lebih mahal di pasaran dibandingkan Arwana Silver standar. Keduanya membutuhkan perawatan yang sama ketatnya dan sama-sama menawarkan keindahan yang memukau bagi para penggemarnya. Memilih antara keduanya sering kali bergantung pada anggaran dan tingkat kemewahan visual yang diinginkan oleh penghobi.