Ikan arwana, dengan keanggunan gerakannya dan kilau sisiknya yang memukau, telah lama menjadi simbol kemakmuran dan keberuntungan dalam berbagai budaya. Namun, di antara berbagai jenis arwana yang ada, ada beberapa varietas yang memiliki nilai luar biasa, menjadikannya salah satu ikan hias termahal di dunia. Ketika berbicara tentang arwana paling mahal di dunia, beberapa nama akan muncul ke permukaan, bukan hanya karena keindahan fisiknya, tetapi juga karena kelangkaan, keunikan genetik, dan prestise yang melekat padanya.
Salah satu jenis arwana yang paling dicari dan seringkali menduduki puncak daftar termahal adalah Arwana Super Red (Scleropages formosus). Berasal dari perairan Riau, Indonesia, jenis ini terkenal dengan warna merah menyala yang intens di seluruh tubuhnya, mulai dari sirip hingga ekor. Semakin tua ikan ini, semakin pekat dan merata warnanya. Keunikan genetik dan warna yang jarang ditemukan di alam liar menjadikan Arwana Super Red sebagai primadona di kalangan kolektor ikan hias kelas atas. Harga seekor Arwana Super Red berkualitas super bisa mencapai ratusan juta, bahkan miliaran rupiah.
Keindahan Arwana Super Red bukan hanya pada warnanya, tetapi juga pada bentuk tubuhnya yang proporsional, gerakan yang anggun, dan "kumis" khas arwana yang menjuntai di atas bibir. Kualitas warna merah ini juga terbagi lagi, ada yang berwarna merah darah (blood red), merah cabe (chili red), hingga merah oranye. Semakin merata dan intens warnanya, semakin tinggi pula nilainya. Perawatan yang tepat juga sangat penting untuk menjaga kualitas warna dan kesehatan ikan ini.
Varietas lain yang juga memiliki nilai fantastis adalah Arwana Golden Red, yang sering juga disebut sebagai Arwana Banjar Red. Meskipun namanya mengandung unsur merah, warna dominan dari jenis ini adalah keemasan dengan sedikit sentuhan merah pada bagian sirip dan ekornya. Keunikan Golden Red terletak pada gradasi warnanya yang elegan. Sisiknya yang keemasan tampak berkilauan saat terkena cahaya, memberikan kesan mewah dan agung.
Dibandingkan Super Red, Golden Red cenderung memiliki harga yang sedikit lebih terjangkau namun tetap berada di kasta atas. Keindahan warna emasnya yang berkilauan menjadikannya pilihan menarik bagi mereka yang menginginkan arwana mewah namun tidak segahar Super Red. Arwana jenis ini juga berasal dari perairan Indonesia, menambah nilai eksotisme dan kelangkaannya.
Meskipun bukan dari Indonesia, Arwana Platinum atau Silver Arowana (Osteoglossum bicirrhosum) yang berasal dari Amerika Selatan ini juga bisa mencapai harga yang sangat tinggi, terutama jika memiliki keunikan warna albino atau varian yang langka. Arwana Platinum murni memiliki warna perak metalik yang sangat memukau, seolah terbuat dari logam mulia. Gerakannya yang lincah dan kemampuannya untuk melompat keluar dari air juga menambah daya tariknya.
Namun, yang membuat varian Platinum ini benar-benar menembus harga fantastis adalah mutasi genetik yang sangat langka, seperti Arwana Platinum Albino. Ikan ini sepenuhnya berwarna putih bersih dengan mata merah muda. Kelangkaannya, kesulitan dalam penangkaran, dan keunikan penampilannya menjadikan Arwana Platinum Albino sebagai salah satu ikan air tawar paling langka dan termahal di dunia. Nilainya bisa mencapai puluhan hingga ratusan juta rupiah.
Beberapa faktor utama yang memengaruhi tingginya harga arwana paling mahal di dunia meliputi:
Memelihara ikan arwana mahal memerlukan dedikasi, pengetahuan, dan tentu saja, investasi yang signifikan. Mulai dari ukuran akuarium yang luas, sistem filtrasi yang mumpuni, hingga pakan berkualitas. Namun, bagi para penggemar sejati, keindahan dan prestise yang ditawarkan oleh arwana termahal ini adalah kepuasan tersendiri yang tak ternilai. Keberadaannya di dalam akuarium rumah bukan hanya sebagai ikan peliharaan, tetapi juga sebagai karya seni hidup yang bergerak, membawa aura kemewahan dan keberuntungan.