Rasa bahu terasa berat dan pegal adalah keluhan yang sangat umum di era modern ini. Kondisi ini seringkali bukan disebabkan oleh satu faktor tunggal, melainkan kombinasi dari gaya hidup, postur tubuh, dan tingkat stres. Bahu adalah area persimpangan kompleks yang menopang pergerakan lengan dan sering menjadi titik penumpukan ketegangan otot.
Salah satu penyebab utama adalah postur yang buruk saat bekerja di depan komputer atau saat menggunakan ponsel (sering disebut 'text neck'). Ketika kepala condong ke depan, beban yang harus ditopang oleh otot leher dan bahu bisa meningkat hingga tiga kali lipat dari berat normal. Hal ini memaksa otot-otot trapezius dan levator scapulae bekerja ekstra keras, yang pada akhirnya menyebabkan rasa kaku, berat, dan nyeri yang menjalar.
Jika Anda sering mengalami bahu terasa berat dan pegal, mengabaikannya dapat memicu masalah kronis. Untungnya, perubahan sederhana dalam rutinitas harian dapat memberikan kelegaan signifikan.
Pastikan layar komputer sejajar dengan mata Anda. Kursi harus mendukung punggung bawah, dan kaki menapak rata di lantai. Atur posisi keyboard sehingga siku Anda membentuk sudut 90 derajat saat mengetik.
Jangan biarkan otot menegang terlalu lama. Lakukan peregangan kecil setiap 30 hingga 60 menit. Ini membantu melancarkan aliran darah dan mencegah penumpukan asam laktat.
Stres emosional seringkali termanifestasi secara fisik di bahu. Cobalah teknik pernapasan dalam atau meditasi singkat untuk merilekskan otot yang tegang.
Meskipun terasa nyeri, otot bahu yang lemah dapat memperburuk masalah. Latihan penguatan ringan (seperti mengayunkan lengan atau menggunakan resistance band) secara teratur dapat menstabilkan sendi bahu.
Meskipun kebanyakan ketegangan bahu dapat diatasi dengan perawatan mandiri, ada kalanya Anda perlu mencari bantuan profesional. Jika rasa berat dan pegal tidak hilang setelah beberapa hari perawatan mandiri, atau jika disertai dengan kesemutan, mati rasa di lengan, atau nyeri tajam yang meningkat saat bergerak, segera konsultasikan dengan fisioterapis atau dokter. Mereka dapat mendiagnosis apakah ada masalah saraf terjepit atau kondisi ortopedi lainnya yang memerlukan penanganan lebih lanjut. Ingatlah, penanganan dini adalah kunci untuk mencegah rasa tidak nyaman berkepanjangan akibat bahu yang tegang.