Google Assistant telah menjadi bagian integral dari kehidupan digital kita, membantu mengatur jadwal, mencari informasi, dan mengontrol perangkat pintar. Meskipun banyak dari kita menggunakan versi yang sudah jadi (seperti di ponsel atau Google Home), ide untuk buat asisten google versi kustom atau sederhana sering kali muncul bagi para pengembang dan penggemar teknologi.
Perlu dipahami, membangun "Asisten Google" sekompleks milik Google (yang mengintegrasikan pemrosesan bahasa alami, pemahaman konteks mendalam, dan miliaran data) adalah proyek raksasa. Namun, kita bisa mereplikasi fungsi inti—menerima perintah suara, memprosesnya, dan memberikan respons—menggunakan API dan layanan pihak ketiga. Artikel ini akan memandu Anda melalui konsep dasar untuk memulai proyek kustom Anda.
Untuk menciptakan asisten yang responsif, Anda memerlukan tiga pilar utama: Input, Pemrosesan, dan Output.
Saat berbicara tentang buat asisten google secara kustom, ada beberapa jalur yang bisa diambil:
Google menyediakan platform Dialogflow (sekarang bagian dari Google Cloud) yang sangat kuat untuk membangun antarmuka percakapan. Ini menangani sebagian besar pekerjaan NLP yang rumit. Anda hanya perlu mendefinisikan Intents (apa yang pengguna ingin lakukan) dan Entities (data spesifik dalam permintaan). Dialogflow akan mengirimkan intent yang sudah terstruktur ke backend Anda untuk diproses lebih lanjut. Ini adalah jembatan tercepat antara suara dan logika.
Untuk proyek yang lebih mendalam (seperti asisten yang hanya berjalan di perangkat lokal), Anda bisa menggunakan library seperti Mozilla DeepSpeech atau model AI open-source lainnya untuk STT, kemudian mengintegrasikannya dengan perpustakaan NLP Python seperti spaCy atau NLTK. Namun, ini memerlukan sumber daya komputasi yang lebih besar dan keahlian machine learning yang lebih mendalam.
Anggaplah Anda ingin asisten Anda bisa menjawab pertanyaan sederhana tentang hari ini.
Anda perlu menyiapkan server (misalnya, menggunakan Google Cloud Functions atau server Node.js/Python) yang akan bertindak sebagai 'otak'. Server ini menerima data dari Dialogflow.
Ketika pengguna mengucapkan "Jam berapa sekarang?", Dialogflow mengenali Intent `GetTime` dan mengirim permintaan JSON ke server Anda. Tugas server Anda adalah merespons dengan teks: "Saat ini pukul [Waktu Sekarang]".
Dalam kode backend (misalnya menggunakan JavaScript di Cloud Functions), Anda akan:
Setelah respons ini dikirim kembali ke Dialogflow, Dialogflow akan otomatis menggunakan layanan Text-to-Speech (TTS) bawaannya untuk mengucapkan jawaban tersebut kembali kepada pengguna.
Untuk membuat asisten Anda lebih fungsional, Anda perlu menambahkan integrasi ke layanan eksternal:
Meskipun proses untuk buat asisten google yang sepenuhnya terintegrasi memerlukan waktu dan pemahaman teknis yang baik, menggunakan alat seperti Dialogflow membuat langkah awal yang dulunya mustahil menjadi sangat mudah diakses. Mulailah dengan satu fungsi sederhana, dan perluas kemampuannya secara bertahap.