Representasi sederhana alur kelistrikan pada Pulsar 200NS.
Bajaj Pulsar 200NS dikenal sebagai motor performa tinggi di kelasnya, dan jantung dari performanya sangat bergantung pada sistem kelistrikan yang andal. Sistem kelistrikan motor ini dirancang untuk mendukung pengapian (ignition), penerangan (lighting), starter elektrik, dan ECU (Engine Control Unit) yang kompleks. Umumnya, Pulsar 200NS mengadopsi sistem kelistrikan DC (Direct Current) yang disuplai oleh baterai 12V, meskipun sumber dayanya berasal dari alternator (spul) yang menghasilkan arus AC sebelum diubah.
Salah satu komponen vital dalam menjaga stabilitas daya adalah Regulator/Rectifier (kiprok). Pada Pulsar 200NS, fungsi kiprok sangat krusial: mengubah arus AC yang dihasilkan spul menjadi DC yang dibutuhkan aki, sekaligus mengatur tegangan agar tidak melebihi batas aman (sekitar 13.5V hingga 14.5V saat mesin hidup). Kerusakan pada komponen ini sering menjadi penyebab utama motor sulit distarter atau aki tekor.
Sistem pengapian pada Pulsar 200NS menggunakan teknologi Digital Spark Timing Advance yang dikontrol oleh Unit Kontrol Mesin (ECU) atau CDI yang lebih canggih dibandingkan model lama. Sistem ini bekerja secara presisi untuk menentukan waktu pembakaran yang optimal sesuai dengan putaran mesin (RPM) dan beban. Memahami jalur kabel dari pulser sensor ke ECU sangat penting saat melakukan servis atau modifikasi. Kesalahan pada jalur sinyal ini dapat mengakibatkan mesin brebet, sulit langsam, atau bahkan mati total.
Ketika membahas kelistrikan Pulsar 200NS, perhatian juga harus diberikan pada komponen pendukung seperti sekring (fuse box). Kotak sekring berfungsi sebagai pengaman utama. Jika terjadi korsleting pada salah satu sirkuit (misalnya klakson atau lampu rem), sekring akan putus untuk melindungi kabel utama dari panas berlebih atau kebakaran.
Untuk memastikan performa motor tetap prima, perawatan sistem kelistrikan harus dilakukan secara rutin. Berikut adalah beberapa poin penting yang perlu diperhatikan:
Secara keseluruhan, sistem kelistrikan Pulsar 200NS adalah perpaduan antara teknologi analog dan digital yang memerlukan perhatian khusus. Pemeliharaan yang baik terhadap baterai, regulator, dan ECU adalah kunci utama agar pengalaman berkendara selalu optimal dan terhindar dari mogok tak terduga.