Informasi Penting untuk Pemilik Arwana Silver
Arwana silver (Osteoglossum bicirrhosum) adalah salah satu ikan hias air tawar paling populer dan ikonik di dunia akuarium. Keindahan tubuhnya yang memanjang, sirip yang lebar, dan warna peraknya yang memukau menjadikannya primadona bagi para penghobi ikan. Namun, merawat arwana silver tidak hanya soal estetika, tetapi juga memastikan kesehatan dan pertumbuhannya yang optimal melalui pemberian pakan yang tepat. Pemilihan makanan arwana silver yang benar adalah kunci utama untuk mencegah masalah kesehatan dan mendorong perkembangan warna serta ukuran yang maksimal.
Arwana silver adalah ikan karnivora yang membutuhkan asupan protein tinggi. Dalam habitat aslinya, mereka memangsa berbagai jenis serangga, krustasea, ikan-ikan kecil, bahkan hewan kecil yang jatuh ke air. Kebutuhan nutrisi ini harus dipenuhi di dalam akuarium untuk mendukung:
Memilih makanan arwana silver harus mempertimbangkan keseimbangan nutrisi. Berikut adalah beberapa jenis makanan yang umum diberikan dan direkomendasikan:
Pelet khusus arwana adalah pilihan praktis dan seringkali menjadi dasar nutrisi. Pilih pelet yang diformulasikan khusus untuk arwana, dengan kandungan protein yang tinggi (sekitar 30-40%), rendah lemak, dan diperkaya dengan vitamin serta mineral. Pastikan pelet tenggelam perlahan agar arwana yang cenderung memakan di permukaan dapat memakannya dengan nyaman.
Serangga seperti jangkrik (buang kakinya agar tidak melukai arwana), ulat hongkong, ulat jerman, atau belalang merupakan sumber protein hewani yang sangat disukai arwana. Pemberian serangga hidup dapat merangsang naluri berburu arwana dan memberikan variasi nutrisi. Pastikan serangga yang diberikan bersih dan tidak terkontaminasi pestisida. Anda bisa memberikan serangga ini beberapa kali seminggu sebagai tambahan.
Udang segar (tanpa kepala dan kulit) adalah sumber protein, kalsium, dan astaxanthin yang sangat baik, yang dapat meningkatkan kilau warna perak arwana. Udang juga kaya akan serat yang membantu pencernaan. Pastikan udang yang diberikan benar-benar segar dan bersumber dari tempat yang terpercaya.
Ikan kecil seperti ikan cere, guppy, atau neon tetra bisa menjadi pakan selingan yang baik. Namun, berikan ikan kecil ini dengan hati-hati. Pastikan ikan tersebut sehat dan tidak membawa parasit atau penyakit. Hindari memberikan ikan hidup yang terlalu besar karena bisa membuat arwana sulit mencernanya atau bahkan tersedak. Pemberian ikan hidup juga perlu dibatasi agar tidak membuat arwana malas makan pelet.
Daging ayam tanpa tulang atau daging sapi tanpa lemak bisa diberikan sesekali. Potong kecil-kecil agar mudah dimakan. Namun, jenis daging ini cenderung tinggi lemak, jadi sebaiknya tidak dijadikan makanan utama dan diberikan dalam jumlah yang sangat terbatas.
Ada beberapa jenis makanan yang sebaiknya dihindari untuk menjaga kesehatan arwana silver Anda:
Frekuensi pemberian makanan arwana silver bergantung pada usia dan ukuran ikan:
Penting untuk memberikan makanan secukupnya, yaitu sebanyak yang bisa dihabiskan arwana dalam waktu 2-3 menit. Sisa makanan yang tidak habis harus segera dibersihkan untuk menjaga kebersihan akuarium.
Dengan memperhatikan jenis makanan arwana silver, frekuensi pemberian, dan kualitas nutrisi yang diberikan, Anda akan dapat memelihara arwana silver yang sehat, aktif, dan mempesona di akuarium Anda.