Simbol Tetesan ASI dan Pompa Ilustrasi sederhana tetesan ASI yang melambat atau terhenti saat menggunakan pompa ASI.

Mengatasi ASI Seret Saat Memompa: Panduan Lengkap

Bagi ibu menyusui yang mengandalkan pompa ASI, situasi ketika aliran ASI tiba-tiba seret atau produksi terasa menurun bisa menimbulkan kecemasan luar biasa. Fenomena "ASI seret saat dipompa" adalah pengalaman umum, namun seringkali membuat ibu merasa gagal atau khawatir persediaan ASIP (Air Susu Ibu Perah) akan habis. Penting untuk dipahami bahwa penurunan aliran pompa tidak selalu berarti penurunan produksi susu secara keseluruhan. Faktor teknis, psikologis, dan fisiologis seringkali menjadi penyebab utamanya.

Mengapa ASI Terasa Seret Saat Dipompa?

Produksi dan pengeluaran ASI dipengaruhi oleh prinsip supply and demand (penawaran dan permintaan). Ketika memompa, ada beberapa kendala yang mungkin terjadi yang membuat prosesnya terasa tidak efisien:

1. Faktor Teknis Pompa

Pompa ASI adalah mesin, dan kinerjanya sangat bergantung pada kesesuaian dan perawatannya. Jika pompa tidak berfungsi optimal, aliran akan terhambat.

2. Faktor Psikologis dan Lingkungan

ASI sangat responsif terhadap emosi ibu. Stres dan kecemasan adalah musuh utama refleks let-down.

3. Faktor Fisiologis

Kondisi tubuh ibu secara langsung memengaruhi volume ASI yang tersedia saat memompa.

Strategi Efektif Mengatasi ASI Seret Saat Dipompa

Mengatasi aliran yang seret membutuhkan pendekatan holistik, menggabungkan perbaikan teknis dengan relaksasi mental.

A. Optimalkan Penggunaan Pompa

Periksa kembali peralatan Anda sebelum sesi memompa berikutnya.

  1. Ukur Ulang Flange: Pastikan diameter corong hanya mencakup puting dan sedikit areola. Anda bisa mencari panduan ukuran flange yang benar.
  2. Pijat Payudara Sebelum dan Selama Memompa: Kompres hangat sebelum sesi dapat membantu membuka saluran ASI. Pijat lembut payudara saat memompa untuk membantu mengeluarkan lemak susu yang seringkali lebih kental di akhir sesi.
  3. Gunakan Teknik "Hands-On Pumping": Lakukan pemijatan dan kompresi payudara secara manual bersamaan dengan pompa untuk memaksimalkan pengeluaran.

B. Ciptakan Suasana Let-Down yang Mudah

Fokuskan diri Anda untuk memicu hormon oksitosin.

C. Tingkatkan Produksi Secara Keseluruhan

Meskipun ASI seret saat memompa, meningkatkan produksi secara umum akan membantu volume per sesi.

Ingatlah bahwa masa-masa ASI seret saat memompa bersifat sementara. Dengan kesabaran, evaluasi peralatan yang cermat, dan fokus pada relaksasi, aliran ASI Anda akan kembali lancar. Konsultasikan dengan konselor laktasi jika kekhawatiran berlanjut, karena mereka dapat memberikan penyesuaian personal yang spesifik untuk kondisi Anda.

🏠 Homepage