` * **html lang:** `` * **head:** * `` * `` * `Doa Sesudah Asmaul Husna: Bacaan, Arti & Keutamaannya` * `` * `` * `` * `

Doa Sesudah Asmaul Husna: Panduan Lengkap Meraih Berkah 99 Nama Allah

Asmaul Husna, yang berarti nama-nama yang paling baik, adalah 99 nama milik Allah SWT yang menggambarkan keagungan, kesempurnaan, dan kemahakuasaan-Nya. Berzikir dengan menyebut nama-nama indah ini merupakan salah satu amalan yang sangat dianjurkan dalam Islam. Ia bukan sekadar rutinitas lisan, melainkan sebuah jembatan spiritual yang menghubungkan hati seorang hamba langsung kepada Rabb-nya. Setelah meresapi setiap nama dan maknanya, ada sebuah doa sesudah Asmaul Husna yang menjadi penyempurna, merangkum segala permohonan dan harapan kita kepada Sang Pencipta.

Mengamalkan zikir Asmaul Husna yang diakhiri dengan doa penutupnya adalah cara untuk mengakui kelemahan diri di hadapan kekuatan Allah, memohon ampunan atas segala dosa, dan meminta anugerah serta perlindungan-Nya. Artikel ini akan membahas secara mendalam bacaan doa sesudah Asmaul Husna, maknanya, serta keutamaan mengamalkannya dalam kehidupan sehari-hari, disertai dengan perenungan atas setiap nama dari 99 Asmaul Husna.

Bacaan Doa Sesudah Asmaul Husna

Setelah selesai melantunkan 99 nama Allah yang agung, dianjurkan untuk membaca doa penutup. Doa ini merupakan intisari dari pengakuan kita atas kebesaran Allah dan permohonan tulus dari lubuk hati. Berikut adalah bacaan lengkap doa sesudah Asmaul Husna dalam tulisan Arab, Latin, dan terjemahannya.

Teks Arab

بِسْمِ اللهِ بَدَأْنَا، وَالْحَمْدُ لِرَبِّنَا، وَالصَّلاَةُ وَالسَّلامُ لِلنَّبِيْ حَبِيْبِنَا، يَا اَللهُ يَا رَبَّنَا، أَنْتَ مَقْصُوْدُنَا، رِضَاكَ مَطْلُوْبُنَا، دُنْيَانَا وَأُخْرَانَا، أَعْطِنَا رَحْمَةً، وَأَعْطِنَا مَغْفِرَةً، يَا أَرْحَمَ الرَّاحِمِيْنَ.

اِلَهَنَا يَسِرْلَنَا أُمُوْرَنَا، اِلَهَنَا نَوِّرْ قُلُوْبَنَا، اِلَهَنَا وَفِّقْ مَقَاصِدَنَا، وَآمِنَّا فِى دُوْرِنَا، وَسَلِّمْنَا فِى دِيْنِنَا، وَاحْفَظْنَا مِنْ شَرِّ اْلأَعْدَاءِ وَالظَّالِمِيْنَ.

أَسْمَائِكَ الْحُسْنَى اِغْفِرْ لَنَا ذُنُوْبَنَا، وَلِوَالِدِيْنَا وَذُرِّيَّاتِنَا، كَفِّرْ عَنْ سَيِّئَاتِنَا، وَاسْتُرْ عَلَى عُيُوْبِنَا، وَاجْبُرْ عَلَى نُقْصَانِنَا، وَارْفَعْ دَرَجَاتِنَا، وَزِدْنَا عِلْمًا نَافِعًا، وَرِزْقًا وَاسِعًا، حَلاَلاً طَيِّبًا، وَعَمَلاً صَالِحًا، وَنَوِّرْ قُلُوْبَنَا، وَيَسِّرْ أُمُوْرَنَا، وَصَحِّحْ أَجْسَادَنَا، دَائِمًا حَيَاتَنَا، إِلَى الْخَيْرِ قَرِّبْنَا، عَنِ الشَّرِّ بَاعِدْنَا، وَالْقُرْبَى رَجَائُنَا، أَخِيْرًا نِلْنَا الْمُنَى، بَلِّغْ مَقَاصِدَنَا، وَاقْضِ حَوَائِجَنَا، وَالْحَمْدُ ِللهِ رَبِّ الْعَالَمِيْنَ.

Transliterasi Latin

Bismillaahi bada'na, wal hamdu lirabbina, wash sholaatu wassalaam linnabii habiibinaa, yaa Allah yaa Robbanaa, anta maqshuudunaa, ridhooka mathluubunaa, dunyaanaa wa ukhraanaa, a'thinaa rohmatan, wa a'thinaa maghfirotan, yaa arhamar roohimiin.

Ilahanaa yassirlanaa umuuronaa, ilahanaa nawwir quluubanaa, ilahanaa waffiq maqooshidanaa, wa aaminnaa fii duurinaa, wa sallimnaa fii diininaa, wahfazhnaa min syarril a'daai wazh zhoolimiin.

Asmaa-ikal husnaa ighfir lanaa dzunuubanaa, wa liwaalidiinaa wa dzurriyaatinaa, kaffir 'an sayyi-aatinaa, wastur 'alaa 'uyuubinaa, wajbur 'alaa nuqshooninaa, warfa' darojaatinaa, wa zidnaa 'ilman naafi'an, wa rizqon waasi'an, halaalan thoyyiban, wa 'amalan shoolihan, wa nawwir quluubanaa, wa yassir umuuronaa, wa shohhih ajsaadanaa, daa-iman hayaatanaa, ilal khoiri qorribnaa, 'anisy syarri baa'idnaa, wal qurbaa rojaa-unaa, akhiiron nilnal munaa, balligh maqooshidanaa, waqdhi hawaa-ijanaa, wal hamdu lillaahi robbil 'aalamiin.

Arti dan Terjemahan

Dengan nama Allah, kami memulai (zikir ini), dan segala puji bagi Tuhan kami. Selawat dan salam semoga tercurah kepada nabi, kekasih kami. Ya Allah, ya Tuhan kami, Engkaulah tujuan kami, rida-Mu yang kami cari, di dunia dan akhirat kami. Berilah kami rahmat, berilah kami ampunan, wahai Yang Maha Pengasih di antara para pengasih.

Wahai Tuhan kami, mudahkanlah urusan-urusan kami. Wahai Tuhan kami, terangilah hati-hati kami. Wahai Tuhan kami, jadikanlah tercapai tujuan-tujuan kami, amankanlah kami di rumah-rumah kami, selamatkanlah kami dalam agama kami, dan jagalah kami dari kejahatan musuh-musuh dan orang-orang zalim.

Dengan Asmaul Husna-Mu, ampunilah dosa-dosa kami, dosa kedua orang tua kami dan keturunan kami. Hapuskanlah kesalahan-kesalahan kami, tutupilah aib-aib kami, perbaikilah kekurangan-kekurangan kami, dan angkatlah derajat kami. Tambahkanlah kepada kami ilmu yang bermanfaat, rezeki yang luas, halal, dan baik, serta amalan yang saleh. Terangilah hati kami, mudahkanlah urusan kami, dan sehatkanlah badan kami, selalu dalam hidup kami. Dekatkanlah kami pada kebaikan, jauhkanlah kami dari keburukan. Dekat dengan-Mu adalah harapan kami. Akhirnya, semoga kami meraih segala cita-cita, sampaikanlah tujuan-tujuan kami, kabulkanlah hajat-hajat kami. Dan segala puji bagi Allah, Tuhan semesta alam.

Adab dan Tata Cara Berzikir Asmaul Husna

Untuk memperoleh kekhusyukan dan manfaat maksimal dari zikir Asmaul Husna, ada beberapa adab yang sebaiknya diperhatikan. Mengamalkan adab ini bukan hanya soal tata cara, melainkan cerminan dari rasa hormat dan pengagungan kita kepada Allah SWT.

"Hanya milik Allah Asmaul Husna, maka bermohonlah kepada-Nya dengan menyebut Asmaul Husna itu..." (QS. Al-A'raf: 180).

Makna Mendalam di Balik 99 Asmaul Husna

Setiap nama dari Asmaul Husna adalah sebuah pintu untuk mengenal Allah lebih dekat. Memahaminya akan memperkaya spiritualitas kita dan menjadikan doa kita lebih bermakna. Berikut adalah 99 Asmaul Husna beserta perenungan singkat atas maknanya.

  1. الرحمن Ar-Rahman Yang Maha Pengasih

    Kasih sayang-Nya meliputi seluruh makhluk tanpa terkecuali, baik yang beriman maupun yang tidak. Rahmat-Nya mendahului murka-Nya. Mengingat nama ini melembutkan hati dan menumbuhkan rasa syukur atas segala nikmat yang tak terhitung.

  2. الرحيم Ar-Rahim Yang Maha Penyayang

    Kasih sayang-Nya yang khusus tercurah bagi orang-orang yang beriman di dunia dan akhirat. Nama ini memberikan harapan akan ampunan dan pertolongan-Nya di saat-saat tersulit, serta jaminan kebahagiaan abadi bagi hamba-Nya yang taat.

  3. الملك Al-Malik Yang Maha Merajai

    Dia adalah Raja mutlak yang kekuasaan-Nya meliputi langit dan bumi. Tidak ada kekuasaan lain yang setara dengan-Nya. Menyadari hal ini membuat kita tunduk dan patuh hanya kepada-Nya, bukan kepada kekuasaan duniawi yang fana.

  4. القدوس Al-Quddus Yang Maha Suci

    Allah Maha Suci dari segala bentuk kekurangan, kesalahan, dan sifat-sifat yang tidak layak bagi keagungan-Nya. Nama ini mengajarkan kita untuk senantiasa menyucikan hati dan pikiran dari hal-hal yang kotor dan tercela.

  5. السلام As-Salam Yang Maha Memberi Kesejahteraan

    Dia adalah sumber segala kedamaian dan keselamatan. Hanya dengan mengingat-Nya hati menjadi tenteram. Memohon dengan nama ini adalah meminta perlindungan dari segala mara bahaya dan ketidaktenangan jiwa.

  6. المؤمن Al-Mu'min Yang Maha Memberi Keamanan

    Dia yang memberikan rasa aman kepada hamba-hamba-Nya dari ketakutan dan ancaman. Keimanan kepada-Nya adalah benteng terkuat yang melindungi jiwa dari kegelisahan dunia dan siksa akhirat.

  7. المهيمن Al-Muhaimin Yang Maha Memelihara

    Allah senantiasa mengawasi, menjaga, dan memelihara seluruh ciptaan-Nya. Tidak ada satu pun daun yang gugur tanpa sepengetahuan-Nya. Ini memberikan keyakinan bahwa kita selalu berada dalam pengawasan dan perlindungan-Nya.

  8. العزيز Al-Aziz Yang Maha Perkasa

    Dia memiliki keperkasaan yang tak terkalahkan. Tidak ada yang mampu menandingi kekuatan dan kemuliaan-Nya. Dengan berlindung kepada Al-Aziz, kita akan menjadi kuat dan mulia, tidak terhina oleh makhluk lain.

  9. الجبار Al-Jabbar Yang Memiliki Kehendak Mutlak

    Kehendak-Nya pasti terjadi, dan Dia mampu "memaksa" segala sesuatu untuk tunduk pada ketetapan-Nya. Dia juga yang memperbaiki segala kerusakan dan mencukupi segala kekurangan hamba-Nya.

  10. المتكبر Al-Mutakabbir Yang Maha Megah

    Hanya Dia yang berhak atas segala kebesaran dan kesombongan. Sifat sombong bagi makhluk adalah tercela, namun bagi Allah adalah kesempurnaan. Nama ini mengingatkan kita untuk selalu rendah hati.

  11. الخالق Al-Khaliq Yang Maha Pencipta

    Dia yang menciptakan segala sesuatu dari ketiadaan dengan ukuran dan takdir yang sempurna. Memikirkan ciptaan-Nya akan membawa kita pada pengakuan atas kebesaran Sang Pencipta.

  12. البارئ Al-Bari' Yang Maha Melepaskan

    Dia yang mengadakan, membentuk, dan melepaskan makhluk-Nya dari ketidakseimbangan menjadi bentuk yang sempurna tanpa cacat. Dia membebaskan kita dari kesulitan dan penyakit.

  13. المصور Al-Mushawwir Yang Maha Membentuk Rupa

    Dia yang memberikan rupa dan bentuk yang berbeda-beda pada setiap makhluk-Nya. Keanekaragaman bentuk ciptaan-Nya menunjukkan kekuasaan dan seni-Nya yang tiada tara.

  14. الغفار Al-Ghaffar Yang Maha Pengampun

    Dia senantiasa mengampuni dosa-dosa hamba-Nya yang mau bertaubat, sebanyak apapun dosa itu. Nama ini membuka pintu harapan yang seluas-luasnya bagi para pendosa untuk kembali ke jalan-Nya.

  15. القهار Al-Qahhar Yang Maha Memaksa

    Dia yang menundukkan segala sesuatu di bawah kekuasaan dan kehendak-Nya. Tidak ada yang dapat melawan atau lari dari ketetapan-Nya. Semua makhluk, dari yang terkecil hingga terbesar, tunduk pada-Nya.

  16. الوهاب Al-Wahhab Yang Maha Pemberi Karunia

    Dia memberi tanpa mengharap balasan. Karunia-Nya tercurah terus-menerus kepada seluruh makhluk. Memohon kepada-Nya dengan nama ini adalah meminta anugerah tanpa batas dari-Nya.

  17. الرزاق Ar-Razzaq Yang Maha Pemberi Rezeki

    Dia yang menjamin rezeki bagi setiap makhluk-Nya, bahkan seekor semut hitam di atas batu hitam di tengah malam yang gelap. Keyakinan pada Ar-Razzaq menghilangkan kekhawatiran akan urusan duniawi.

  18. الفتاح Al-Fattah Yang Maha Pembuka Rahmat

    Dia yang membuka segala pintu kebaikan, rahmat, dan jalan keluar dari kesulitan. Ketika semua pintu terasa tertutup, berdoalah kepada Al-Fattah, maka Dia akan membukakan jalan yang tak terduga.

  19. العليم Al-'Alim Yang Maha Mengetahui

    Ilmu-Nya meliputi segala sesuatu, yang tampak maupun yang gaib, yang telah, sedang, dan akan terjadi. Tidak ada satupun yang tersembunyi dari-Nya. Ini mendorong kita untuk selalu berhati-hati dalam setiap tindakan.

  20. القابض Al-Qabidh Yang Maha Menyempitkan

    Dia yang menyempitkan rezeki atau menahan sesuatu sesuai dengan hikmah dan kehendak-Nya. Kesempitan yang Dia berikan adalah ujian untuk meningkatkan ketakwaan dan kesabaran hamba-Nya.

  21. الباسط Al-Basith Yang Maha Melapangkan

    Dia yang melapangkan rezeki dan rahmat-Nya bagi siapa yang dikehendaki-Nya. Setelah kesempitan, pasti ada kelapangan. Nama ini mengajarkan optimisme dan kepercayaan pada janji Allah.

  22. الخافض Al-Khafidh Yang Maha Merendahkan

    Dia yang merendahkan derajat orang-orang yang sombong dan durhaka. Ini menjadi pengingat bahwa ketinggian derajat di dunia tidak ada artinya jika tidak disertai dengan ketakwaan kepada-Nya.

  23. الرافع Ar-Rafi' Yang Maha Meninggikan

    Dia yang meninggikan derajat orang-orang yang beriman, berilmu, dan bertakwa. Kemuliaan sejati hanya datang dari-Nya, bukan dari penilaian manusia.

  24. المعز Al-Mu'izz Yang Maha Memuliakan

    Dia memberikan kemuliaan dan kehormatan kepada hamba yang dikehendaki-Nya. Kemuliaan dari-Nya adalah abadi, tidak seperti kemuliaan fana yang dicari dari dunia.

  25. المذل Al-Mudzill Yang Maha Menghinakan

    Dia yang menghinakan orang-orang yang menentang-Nya. Kehinaan ini adalah akibat dari perbuatan mereka sendiri, sebagai balasan atas kesombongan dan keingkaran.

  26. السميع As-Sami' Yang Maha Mendengar

    Pendengaran-Nya meliputi segala suara, bahkan bisikan hati yang paling lirih sekalipun. Tidak ada doa yang sia-sia, karena As-Sami' selalu mendengar setiap permohonan hamba-Nya.

  27. البصير Al-Bashir Yang Maha Melihat

    Penglihatan-Nya meliputi segala sesuatu, baik yang terlihat maupun yang tersembunyi dalam kegelapan. Kesadaran ini menumbuhkan rasa malu untuk berbuat maksiat saat sendiri.

  28. الحكم Al-Hakam Yang Maha Menetapkan Hukum

    Dia adalah hakim yang paling adil. Hukum dan ketetapan-Nya adalah yang terbaik dan penuh dengan hikmah. Menerima takdir-Nya dengan rida adalah wujud keimanan kepada Al-Hakam.

  29. العدل Al-'Adl Yang Maha Adil

    Keadilan-Nya mutlak dan sempurna. Dia tidak akan menzalimi hamba-Nya sedikitpun. Setiap perbuatan, baik atau buruk, akan mendapat balasan yang setimpal.

  30. اللطيف Al-Lathif Yang Maha Lembut

    Kelembutan-Nya terwujud dalam cara-Nya memberi rezeki dan pertolongan dari arah yang tak disangka-sangka. Dia mengetahui hal-hal yang paling halus dan tersembunyi.

  31. الخبير Al-Khabir Yang Maha Mengetahui Rahasia

    Pengetahuan-Nya mendalam hingga ke akar segala urusan. Dia mengetahui apa yang tersembunyi di dalam hati dan niat setiap manusia.

  32. الحليم Al-Halim Yang Maha Penyantun

    Dia tidak tergesa-gesa menghukum hamba-Nya yang berbuat dosa, melainkan memberi mereka waktu untuk bertaubat. Sifat ini menunjukkan betapa besar kesabaran dan kasih sayang-Nya.

  33. العظيم Al-'Azhim Yang Maha Agung

    Keagungan-Nya tidak dapat dijangkau oleh akal dan imajinasi manusia. Segala sesuatu selain Dia adalah kecil dan hina di hadapan kebesaran-Nya.

  34. الغفور Al-Ghafur Yang Maha Pengampun

    Sama seperti Al-Ghaffar, nama ini menekankan sifat pengampunan-Nya yang sangat luas. Dia menutupi dosa dan tidak membukanya di hadapan makhluk lain.

  35. الشكور Asy-Syakur Yang Maha Pembalas Budi

    Dia membalas amal kebaikan yang kecil dengan pahala yang berlipat ganda. Rasa syukur kita kepada-Nya akan dibalas dengan tambahan nikmat yang lebih besar.

  36. العلي Al-'Aliy Yang Maha Tinggi

    Ketinggian-Nya meliputi segala aspek, baik zat, sifat, maupun kekuasaan-Nya. Dia berada di atas segala ciptaan-Nya.

  37. الكبير Al-Kabir Yang Maha Besar

    Dia lebih besar dari segala sesuatu yang dapat kita bayangkan. Kalimat takbir "Allahu Akbar" adalah pengakuan kita atas kebesaran-Nya yang tiada batas.

  38. الحفيظ Al-Hafizh Yang Maha Memelihara

    Dia menjaga dan memelihara langit, bumi, dan segala isinya dari kehancuran. Dia juga menjaga hamba-hamba-Nya dari keburukan dan kesesatan.

  39. المقيت Al-Muqit Yang Maha Pemberi Kecukupan

    Dia yang memberikan makanan dan rezeki kepada setiap makhluk untuk menopang kehidupannya. Dia mencukupi segala kebutuhan jasmani dan rohani.

  40. الحسيب Al-Hasib Yang Maha Membuat Perhitungan

    Dia yang akan menghitung semua amal perbuatan manusia di hari kiamat dengan sangat teliti. Dia juga yang mencukupi segala urusan hamba-Nya (cukuplah Allah sebagai penolong).

  41. الجليل Al-Jalil Yang Maha Luhur

    Dia memiliki sifat-sifat keluhuran dan kemuliaan yang sempurna. Keagungan-Nya menimbulkan rasa hormat dan takzim di hati orang-orang yang beriman.

  42. الكريم Al-Karim Yang Maha Pemurah

    Dia memberi tanpa diminta dan memaafkan tanpa didahului penyesalan. Kemurahan-Nya tidak pernah berkurang meskipun Dia terus memberi kepada seluruh makhluk.

  43. الرقيب Ar-Raqib Yang Maha Mengawasi

    Dia selalu mengawasi setiap gerak-gerik dan niat hamba-Nya. Tidak ada yang luput dari pengawasan-Nya. Sifat ini mendorong kita untuk selalu merasa diawasi (muraqabah).

  44. المجيب Al-Mujib Yang Maha Mengabulkan

    Dia yang menjawab dan mengabulkan setiap doa hamba-Nya yang tulus. Tidak ada doa yang terabaikan; bisa jadi dikabulkan, ditunda, atau diganti dengan yang lebih baik.

  45. الواسع Al-Wasi' Yang Maha Luas

    Rahmat, ilmu, dan karunia-Nya sangat luas, meliputi segala sesuatu. Kekuasaan-Nya tidak terbatas oleh ruang dan waktu.

  46. الحكيم Al-Hakim Yang Maha Bijaksana

    Setiap perbuatan, perintah, dan larangan-Nya mengandung hikmah yang dalam, meskipun terkadang akal manusia tidak mampu memahaminya.

  47. الودود Al-Wadud Yang Maha Mengasihi

    Dia mencintai hamba-hamba-Nya yang taat dan berbuat baik. Cinta-Nya adalah sumber ketenangan dan kebahagiaan yang hakiki.

  48. المجيد Al-Majid Yang Maha Mulia

    Dia memiliki kemuliaan yang sempurna dalam zat, sifat, dan perbuatan-Nya. Kemuliaan-Nya abadi dan tidak akan pernah pudar.

  49. الباعث Al-Ba'its Yang Maha Membangkitkan

    Dia yang akan membangkitkan semua manusia dari kubur pada hari kiamat untuk dimintai pertanggungjawaban. Ini adalah pengingat akan adanya kehidupan setelah mati.

  50. الشهيد Asy-Syahid Yang Maha Menyaksikan

    Dia menyaksikan segala sesuatu. Tidak ada perbuatan yang tersembunyi dari-Nya. Dia adalah saksi atas semua amal hamba-Nya.

  51. الحق Al-Haqq Yang Maha Benar

    Dia adalah kebenaran yang mutlak. Segala sesuatu yang berasal dari-Nya adalah benar, dan segala sesuatu selain-Nya adalah batil (salah).

  52. الوكيل Al-Wakil Yang Maha Memelihara

    Dia adalah tempat terbaik untuk berserah diri (tawakal). Siapa yang menyerahkan urusannya kepada Al-Wakil, maka Dia akan mencukupi dan menyelesaikannya dengan cara terbaik.

  53. القوي Al-Qawiy Yang Maha Kuat

    Kekuatan-Nya sempurna dan tidak akan pernah melemah. Dia tidak butuh bantuan dari siapapun, sedangkan semua makhluk butuh kekuatan dari-Nya.

  54. المتين Al-Matin Yang Maha Kokoh

    Kekuatan-Nya sangat kokoh dan tidak tergoyahkan. Tidak ada yang dapat melemahkan atau mengalahkan-Nya. Dia adalah sandaran yang paling kuat.

  55. الولي Al-Waliy Yang Maha Melindungi

    Dia adalah pelindung dan penolong bagi orang-orang yang beriman. Dia mengeluarkan mereka dari kegelapan menuju cahaya.

  56. الحميد Al-Hamid Yang Maha Terpuji

    Dia berhak atas segala puji, baik Dia memberi nikmat maupun ujian. Semua perbuatan-Nya terpuji karena mengandung kebaikan dan hikmah.

  57. المحصي Al-Muhshi Yang Maha Menghitung

    Dia menghitung segala sesuatu dengan detail, tidak ada yang terlewat. Jumlah tetesan hujan, butiran pasir, hingga amal perbuatan manusia, semua ada dalam hitungan-Nya.

  58. المبدئ Al-Mubdi' Yang Maha Memulai

    Dia yang memulai penciptaan segala sesuatu dari ketiadaan. Inisiasi penciptaan alam semesta adalah bukti nyata kekuasaan-Nya.

  59. المعيد Al-Mu'id Yang Maha Mengembalikan Kehidupan

    Dia yang akan mengembalikan kehidupan setelah kematian. Sebagaimana Dia mampu memulai penciptaan, maka mengembalikannya adalah lebih mudah bagi-Nya.

  60. المحيي Al-Muhyi Yang Maha Menghidupkan

    Dia yang memberikan kehidupan kepada setiap makhluk. Hidup dan matinya bumi dengan turunnya hujan adalah perumpamaan kecil dari kekuasaan-Nya untuk menghidupkan.

  61. المميت Al-Mumit Yang Maha Mematikan

    Dia yang menentukan kematian bagi setiap yang bernyawa. Kematian bukanlah akhir, melainkan gerbang menuju kehidupan abadi.

  62. الحي Al-Hayy Yang Maha Hidup

    Hidup-Nya kekal abadi, tidak berawal dan tidak berakhir. Dia tidak pernah tidur dan tidak pernah lelah. Kehidupan semua makhluk bersumber dari-Nya.

  63. القيوم Al-Qayyum Yang Maha Mandiri

    Dia berdiri sendiri dan tidak bergantung pada apapun, sementara segala sesuatu bergantung kepada-Nya. Dia yang mengatur dan mengurus alam semesta secara terus-menerus.

  64. الواجد Al-Wajid Yang Maha Menemukan

    Dia menemukan apa saja yang Dia kehendaki. Dia Maha Kaya dan tidak membutuhkan apapun. Dia yang mencukupi segala kebutuhan.

  65. الماجد Al-Majid Yang Maha Mulia

    Serupa dengan Al-Majid (المجيد), nama ini menegaskan kemuliaan dan keagungan-Nya yang sempurna.

  66. الواحد Al-Wahid Yang Maha Tunggal

    Dia adalah Satu dalam zat, sifat, dan perbuatan-Nya. Tidak ada sekutu bagi-Nya. Konsep tauhid adalah inti dari ajaran Islam.

  67. الاحد Al-Ahad Yang Maha Esa

    Menegaskan keesaan-Nya yang mutlak. Dia tidak beranak dan tidak diperanakkan, dan tidak ada sesuatupun yang setara dengan Dia. Nama ini adalah penegasan paling murni dari tauhid.

  68. الصمد As-Shamad Yang Maha Dibutuhkan

    Dia adalah tempat bergantungnya segala sesuatu. Semua makhluk membutuhkan-Nya, sementara Dia tidak membutuhkan siapa pun.

  69. القادر Al-Qadir Yang Maha Kuasa

    Dia berkuasa atas segala sesuatu. Tidak ada yang mustahil bagi-Nya. Kekuasaan-Nya tidak terbatas.

  70. المقتدر Al-Muqtadir Yang Sangat Berkuasa

    Merupakan penekanan dari Al-Qadir. Kekuasaan-Nya sangat sempurna dan mencakup segala hal dengan detail yang paling rinci.

  71. المقدم Al-Muqaddim Yang Maha Mendahulukan

    Dia mendahulukan apa yang Dia kehendaki dan siapa yang Dia kehendaki, sesuai dengan hikmah dan keadilan-Nya.

  72. المؤخر Al-Mu'akhkhir Yang Maha Mengakhirkan

    Dia mengakhirkan atau menunda apa yang Dia kehendaki. Segala sesuatu terjadi pada waktu yang telah ditetapkan-Nya dengan sempurna.

  73. الأول Al-Awwal Yang Maha Awal

    Dia ada sebelum segala sesuatu ada. Tidak ada permulaan bagi wujud-Nya.

  74. الآخر Al-Akhir Yang Maha Akhir

    Dia akan tetap ada setelah segala sesuatu musnah. Tidak ada akhir bagi wujud-Nya.

  75. الظاهر Az-Zhahir Yang Maha Nyata

    Keberadaan-Nya nyata melalui tanda-tanda kekuasaan-Nya di alam semesta. Segala ciptaan menunjukkan eksistensi-Nya.

  76. الباطن Al-Bathin Yang Maha Ghaib

    Zat-Nya tidak dapat dilihat oleh mata di dunia. Dia tersembunyi dari pandangan makhluk, namun ilmu-Nya meliputi segalanya.

  77. الوالي Al-Wali Yang Maha Memerintah

    Dia yang menguasai dan memerintah segala urusan makhluk-Nya. Dia mengatur alam semesta dengan kebijakan-Nya yang sempurna.

  78. المتعالي Al-Muta'ali Yang Maha Tinggi

    Dia Maha Tinggi dari sifat-sifat makhluk dan dari segala yang tidak layak bagi-Nya. Ketinggian-Nya melampaui segala pemahaman.

  79. البر Al-Barr Yang Maha Penderma

    Dia melimpahkan kebaikan dan kebajikan yang sangat banyak kepada hamba-hamba-Nya. Kebaikan-Nya dirasakan oleh semua makhluk.

  80. التواب At-Tawwab Yang Maha Penerima Taubat

    Dia selalu membuka pintu taubat dan menerima kembali hamba-Nya yang menyesali dosanya, sebesar apapun kesalahan yang telah diperbuat.

  81. المنتقم Al-Muntaqim Yang Maha Pemberi Balasan

    Dia memberikan balasan yang setimpal kepada orang-orang yang berbuat zalim dan durhaka. Balasan-Nya sangat adil dan tidak terhindarkan.

  82. العفو Al-'Afuww Yang Maha Pemaaf

    Dia memaafkan kesalahan dan menghapus dosa-dosa hamba-Nya. Pemaafan-Nya lebih luas dari murka-Nya. Dia suka memaafkan.

  83. الرؤوف Ar-Ra'uf Yang Maha Pengasuh

    Belas kasihan-Nya sangat mendalam dan penuh kelembutan. Dia senantiasa memberikan kemudahan dan mengangkat kesulitan dari hamba-Nya.

  84. مالك الملك Malik-ul-Mulk Penguasa Kerajaan

    Dia adalah pemilik mutlak segala kerajaan di langit dan di bumi. Dia memberikan kekuasaan kepada siapa yang Dia kehendaki dan mencabutnya dari siapa yang Dia kehendaki.

  85. ذو الجلال والإكرام Dzul-Jalali wal-Ikram Pemilik Kebesaran dan Kemuliaan

    Dia memiliki segala keagungan, kebesaran, dan kemurahan yang tak terbatas. Berdoa dengan menyebut nama ini adalah bentuk pengagungan yang tertinggi.

  86. المقسط Al-Muqsith Yang Maha Adil

    Dia sangat adil dalam setiap keputusan dan hukum-Nya. Dia memberikan hak kepada setiap yang berhak menerimanya tanpa ada kezaliman sedikitpun.

  87. الجامع Al-Jami' Yang Maha Mengumpulkan

    Dia yang akan mengumpulkan seluruh manusia pada hari kiamat di padang mahsyar untuk dihisab. Dia juga yang mengumpulkan segala hal yang tercerai-berai.

  88. الغني Al-Ghaniy Yang Maha Kaya

    Kekayaan-Nya mutlak dan tidak membutuhkan apapun dari makhluk-Nya. Seluruh perbendaharaan langit dan bumi adalah milik-Nya.

  89. المغني Al-Mughni Yang Maha Memberi Kekayaan

    Dia yang memberikan kekayaan dan kecukupan kepada hamba yang dikehendaki-Nya. Kekayaan sejati adalah kekayaan hati yang merasa cukup dengan pemberian-Nya.

  90. المانع Al-Mani' Yang Maha Mencegah

    Dia mencegah terjadinya sesuatu atau menahan karunia-Nya dari seseorang sesuai dengan hikmah-Nya, seringkali untuk melindungi hamba tersebut dari keburukan.

  91. الضار Ad-Darr Yang Maha Memberi Mudharat

    Dia yang menimpakan kemudharatan atau kesulitan sebagai ujian atau hukuman bagi siapa yang dikehendaki-Nya. Musibah dari-Nya selalu mengandung pelajaran.

  92. النافع An-Nafi' Yang Maha Memberi Manfaat

    Dia adalah sumber segala manfaat dan kebaikan. Tidak ada kebaikan yang kita terima kecuali berasal dari-Nya.

  93. النور An-Nur Yang Maha Bercahaya

    Dia adalah cahaya langit dan bumi. Dia yang memberikan cahaya petunjuk (hidayah) ke dalam hati hamba-hamba-Nya, mengeluarkan mereka dari kegelapan kebodohan menuju cahaya iman.

  94. الهادي Al-Hadi Yang Maha Pemberi Petunjuk

    Dia yang membimbing hamba-Nya ke jalan yang lurus. Hidayah adalah anugerah terbesar yang hanya bisa diberikan oleh-Nya.

  95. البديع Al-Badi' Yang Maha Pencipta Keindahan

    Dia menciptakan segala sesuatu dengan keindahan yang tiada tandingannya dan tanpa contoh sebelumnya. Alam semesta adalah pameran keindahan ciptaan-Nya.

  96. الباقي Al-Baqi Yang Maha Kekal

    Dia kekal abadi sementara segala sesuatu selain-Nya akan hancur dan binasa. Hanya Dia yang memiliki eksistensi yang sejati.

  97. الوارث Al-Warits Yang Maha Mewarisi

    Dia adalah pewaris sejati. Setelah semua makhluk fana, hanya Dia yang akan mewarisi langit, bumi, dan segala isinya.

  98. الرشيد Ar-Rasyid Yang Maha Pandai

    Dia yang membimbing dengan sangat cerdas dan lurus. Semua petunjuk dan arahan-Nya membawa pada kebenaran dan keselamatan.

  99. الصبور As-Shabur Yang Maha Sabar

    Dia sangat sabar, tidak tergesa-gesa dalam menghukum para pelaku maksiat dan memberi mereka kesempatan luas untuk kembali. Kesabaran-Nya adalah rahmat yang agung.

Keutamaan Mengamalkan Zikir dan Doa Sesudah Asmaul Husna

Mengamalkan zikir dan doa sesudah Asmaul Husna secara rutin membawa banyak sekali keutamaan dan fadhilah, baik di dunia maupun di akhirat. Amalan ini bukan sekadar tradisi, melainkan sebuah investasi spiritual yang hasilnya sangat luar biasa.

Kesimpulannya, zikir Asmaul Husna yang disempurnakan dengan doa sesudahnya adalah sebuah paket ibadah yang lengkap. Ia mengandung pujian, pengagungan, permohonan ampun, serta permintaan atas segala hajat dunia dan akhirat. Menjadikannya sebagai amalan harian adalah langkah nyata untuk membangun hubungan yang lebih intim dengan Allah SWT, meraih ketenangan jiwa, dan membuka pintu-pintu keberkahan dalam setiap aspek kehidupan.

🏠 Homepage