Bagi ibu menyusui, terutama yang kembali bekerja atau memiliki jadwal padat, memompa ASI (Air Susu Ibu) menjadi solusi penting untuk memastikan bayi tetap mendapatkan nutrisi terbaik. Pertanyaan yang paling sering muncul adalah: memompa ASI berapa lama sesi idealnya dilakukan? Jawabannya tidak tunggal, karena durasi sangat bergantung pada tujuan memompa, efektivitas pompa, dan respons tubuh ibu.
Secara umum, durasi memompa yang disarankan oleh banyak konselor laktasi berada di kisaran 15 hingga 20 menit per payudara. Namun, angka ini hanyalah panduan awal. Faktor kunci yang menentukan adalah apakah payudara terasa sudah 'kosong' atau setidaknya ASI sudah tidak mengalir deras lagi.
Ilustrasi durasi memompa yang ideal (Simbolik)
Berhenti hanya karena waktu 20 menit telah berlalu, padahal ASI masih mengalir, bukanlah strategi yang baik untuk membangun atau mempertahankan suplai. Sebaliknya, jika dalam 10 menit ASI sudah berhenti mengalir deras, memaksakan diri hingga 20 menit mungkin kurang efektif.
Berikut adalah indikator utama kapan Anda harus mengakhiri sesi memompa:
Durasi yang efektif tidak hanya soal berapa lama Anda menempelkan pompa, tetapi juga kualitas sesi tersebut. Durasi yang lebih singkat dengan hasil maksimal lebih baik daripada durasi panjang namun tidak efisien.
Mencoba memompa tepat setelah bayi selesai menyusu mungkin tidak efektif karena payudara sudah dikosongkan. Sebaliknya, berikan stimulasi ringan 5 menit sebelum sesi memompa dimulai. Kompres hangat sebentar atau memijat lembut payudara dapat membantu memicu refleks aliran ASI (Let-Down Reflex).
Untuk ibu yang bekerja, memompa sekitar 2-3 jam setelah sesi menyusui terakhir seringkali menghasilkan volume yang lebih besar. Jangan biarkan jeda terlalu lama (lebih dari 4 jam di siang hari) tanpa memompa jika tujuannya adalah membangun suplai.
Selalu mulai dengan kecepatan (frekuensi) tinggi dan kekuatan rendah untuk memicu refleks aliran ASI. Setelah ASI mengalir deras, ubah ke kecepatan lebih lambat dan kekuatan yang nyaman namun tetap efektif. Kekuatan yang terlalu tinggi tidak selalu berarti ASI lebih banyak, justru bisa menyebabkan nyeri dan bengkak.
Tubuh merespons kebutuhan. Jika Anda secara konsisten memompa selama 15 menit setiap 3 jam, tubuh akan beradaptasi untuk menghasilkan ASI lebih banyak dalam interval waktu tersebut. Memompa berapa lama harus dilakukan secara rutin untuk hasil maksimal.
Durasi memompa juga bisa berbeda tergantung apa yang sedang Anda usahakan:
Ingatlah bahwa setiap ibu dan setiap sesi memompa bisa berbeda. Gunakan jam sebagai panduan, tetapi selalu ikuti isyarat tubuh Anda untuk menentukan kapan sesi memompa telah selesai secara efektif.