Rasa nyeri atau ketegangan pada area **pundak pegal** kini menjadi keluhan umum. Di era modern yang didominasi oleh pekerjaan di depan layar komputer, tablet, atau ponsel pintar, postur tubuh yang buruk seringkali menjadi kambing hitam. Ketika kita membungkuk atau menahan leher terlalu lama, otot-otot di sekitar leher dan pundak (terutama otot trapezius) bekerja ekstra keras, menyebabkan penumpukan asam laktat dan ketegangan kronis.
Pundak yang terasa berat bukan hanya mengganggu kenyamanan, tetapi juga dapat membatasi rentang gerak Anda sehari-hari. Mulai dari mengangkat barang ringan hingga sekadar menoleh, rasa tidak nyaman ini dapat menurunkan produktivitas dan kualitas hidup secara signifikan. Penting untuk menyadari bahwa rasa sakit ini adalah sinyal dari tubuh bahwa ada ketidakseimbangan yang perlu segera ditangani.
Penyebab utama dari **pundak pegal** sangat beragam. Selain faktor ergonomi kerja yang kurang tepat (seperti tinggi kursi atau monitor yang salah), stres psikologis juga berperan besar. Ketika stres meningkat, tubuh secara alami menegang, dan ketegangan itu seringkali terakumulasi tepat di area pundak dan leher. Kurangnya cairan tubuh (dehidrasi) dan kurangnya aktivitas fisik juga berkontribusi memperburuk kondisi otot yang kaku.
Faktor lain yang sering diabaikan adalah posisi tidur. Tidur dengan posisi yang salah atau menggunakan bantal yang terlalu tinggi/rendah dapat memberikan tekanan yang tidak semestinya pada sendi bahu sepanjang malam, menyebabkan Anda bangun dengan pundak yang terasa berat dan kaku. Mengidentifikasi akar masalahnya adalah langkah pertama menuju pemulihan.
Jangan biarkan pundak pegal menguasai hari Anda. Berikut adalah beberapa strategi sederhana namun efektif yang dapat Anda terapkan secara rutin:
Setiap 60 menit, berdirilah dan lakukan peregangan sederhana. Putar bahu ke belakang 10 kali, lalu ke depan 10 kali. Kemudian, miringkan kepala perlahan ke kanan dan kiri untuk meregangkan otot leher.
Gunakan botol air panas atau handuk hangat dan letakkan di area **pundak pegal** selama 15 hingga 20 menit. Panas membantu melancarkan sirkulasi darah dan merelaksasi serat otot yang tegang.
Pastikan siku Anda membentuk sudut 90 derajat saat mengetik, dan bagian atas monitor sejajar dengan mata Anda. Ini akan memaksa Anda untuk duduk tegak dan mengurangi beban pada punggung atas.
Gunakan jari-jari Anda untuk menekan lembut titik-titik tegang di area pundak (biasanya terasa seperti benjolan kecil). Tahan tekanan selama 5 detik, lepaskan, dan ulangi beberapa kali. Teknik ini dapat memberikan kelegaan instan.
Mengatasi **pundak pegal** bukanlah tentang pengobatan jangka pendek, melainkan tentang perubahan gaya hidup berkelanjutan. Dengan mengintegrasikan gerakan ringan dan kesadaran postur ke dalam rutinitas harian Anda, Anda dapat menjaga otot-otot bahu tetap fleksibel, kuat, dan bebas dari ketegangan yang mengganggu. Jika rasa sakit menetap atau memburuk, konsultasi dengan fisioterapis profesional sangat dianjurkan.