Tulisan Arab Latin 99 Asmaul Husna Beserta Artinya dan Dalilnya
Asmaul Husna (أسماء الحسنى) secara harfiah berarti "nama-nama yang baik". Istilah ini merujuk pada 99 nama-nama indah milik Allah Subhanahu wa Ta'ala yang menggambarkan sifat-sifat keagungan, kesempurnaan, dan kemuliaan-Nya. Mengenal, memahami, menghafal, dan berdoa dengan Asmaul Husna merupakan salah satu bentuk ibadah yang sangat dianjurkan dalam Islam. Hal ini tidak hanya memperdalam keimanan seorang hamba, tetapi juga membuka pintu pemahaman yang lebih luas tentang siapa Tuhan yang ia sembah. Allah SWT sendiri memerintahkan kita untuk berdoa dengan menyebut nama-nama-Nya yang indah ini.
Dalil Utama Mengenai Asmaul Husna
وَلِلّٰهِ الْاَسْمَاۤءُ الْحُسْنٰى فَادْعُوْهُ بِهَاۖ
"Dan Allah memiliki Asmaul Husna (nama-nama yang terbaik), maka bermohonlah kepada-Nya dengan menyebut Asmaul Husna itu..."
QS. Al-A'raf: 180
-
1. Ar-Rahman (الرَّحْمَنُ) الرَّحْمَنُYang Maha Pengasih
Sifat Ar-Rahman menunjukkan kasih sayang Allah yang melimpah ruah dan mencakup seluruh makhluk-Nya tanpa terkecuali, baik yang beriman maupun yang tidak. Kasih sayang ini terwujud dalam penciptaan alam semesta, pemberian rezeki, udara untuk bernapas, dan segala nikmat kehidupan di dunia.
Dalil
الرَّحْمٰنُ عَلَّمَ الْقُرْاٰنَ
"(Tuhan) Yang Maha Pengasih, Yang telah mengajarkan Al-Qur'an."
QS. Ar-Rahman: 1-2
-
2. Ar-Rahim (الرَّحِيمُ) الرَّحِيمُYang Maha Penyayang
Berbeda dengan Ar-Rahman, sifat Ar-Rahim adalah kasih sayang Allah yang khusus diberikan kepada hamba-hamba-Nya yang beriman di akhirat kelak. Ini adalah bentuk rahmat istimewa berupa ampunan, pahala, dan surga sebagai balasan atas ketaatan mereka selama di dunia.
Dalil
بِسْمِ اللّٰهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ
"Dengan nama Allah Yang Maha Pengasih, Maha Penyayang."
QS. Al-Fatihah: 1
-
3. Al-Malik (الْمَلِكُ) الْمَلِكُYang Maha Merajai
Allah adalah Al-Malik, Raja yang sesungguhnya, Pemilik mutlak seluruh kerajaan langit dan bumi. Kekuasaan-Nya tidak terbatas oleh waktu dan ruang, dan Dia mengatur segala urusan kerajaan-Nya dengan kehendak dan kebijaksanaan-Nya yang sempurna tanpa butuh bantuan siapapun.
Dalil
فَتَعَالَى اللَّهُ الْمَلِكُ الْحَقُّ
"Maka Mahatinggi Allah, Raja yang sebenarnya."
QS. Taha: 114
-
4. Al-Quddus (الْقُدُّوسُ) الْقُدُّوسُYang Maha Suci
Al-Quddus berarti Allah Maha Suci dari segala bentuk kekurangan, aib, dan cela. Dia suci dari sifat-sifat yang menyerupai makhluk-Nya. Kesucian-Nya adalah absolut dan sempurna, meliputi Dzat, sifat, dan perbuatan-Nya.
Dalil
يُسَبِّحُ لِلَّهِ مَا فِي السَّمَاوَاتِ وَمَا فِي الْأَرْضِ الْمَلِكِ الْقُدُّوسِ الْعَزِيزِ الْحَكِيمِ
"Senantiasa bertasbih kepada Allah apa yang ada di langit dan apa yang ada di bumi. Raja, Yang Maha Suci, Yang Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana."
QS. Al-Jumu'ah: 1
-
5. As-Salam (السَّلَامُ) السَّلَامُYang Maha Memberi Kesejahteraan
Allah adalah sumber segala kedamaian dan keselamatan. Dia selamat dari segala aib dan kekurangan, dan Dia pula yang memberikan rasa aman dan damai kepada hamba-hamba-Nya di dunia dan akhirat. Surga disebut "Dar As-Salam" (Negeri Kedamaian) karena sumber kedamaiannya adalah Allah.
Dalil
هُوَ اللَّهُ الَّذِي لَا إِلَٰهَ إِلَّا هُوَ الْمَلِكُ الْقُدُّوسُ السَّلَامُ
"Dialah Allah yang tiada Tuhan selain Dia, Raja, Yang Maha Suci, Yang Maha Sejahtera."
QS. Al-Hashr: 23
-
6. Al-Mu'min (الْمُؤْمِنُ) الْمُؤْمِنُYang Maha Memberi Keamanan
Al-Mu'min memiliki dua makna utama. Pertama, Allah adalah sumber keamanan, yang menenangkan hati hamba-Nya dari rasa takut. Kedua, Allah adalah Yang Maha Membenarkan janji-Nya kepada para rasul dan orang-orang beriman. Dia tidak akan pernah mengingkari janji-Nya.
Dalil
الْمُؤْمِنُ الْمُهَيْمِنُ الْعَزِيزُ الْجَبَّارُ الْمُتَكَبِّرُ
"Yang Mengaruniakan Keamanan, Yang Maha Memelihara, Yang Maha Perkasa, Yang Maha Kuasa, Yang Memiliki segala Keagungan."
QS. Al-Hashr: 23
-
7. Al-Muhaimin (الْمُهَيْمِنُ) الْمُهَيْمِنُYang Maha Memelihara
Allah Maha Memelihara dan Mengawasi seluruh makhluk-Nya. Tidak ada satu pun perbuatan, ucapan, atau lintasan hati yang luput dari pengawasan-Nya. Dia menjaga, mengatur, dan menyaksikan segala sesuatu dengan ilmu-Nya yang meliputi.
Dalil
وَأَنْزَلْنَا إِلَيْكَ الْكِتَابَ بِالْحَقِّ مُصَدِّقًا لِمَا بَيْنَ يَدَيْهِ مِنَ الْكِتَابِ وَمُهَيْمِنًا عَلَيْهِ
"Dan Kami telah turunkan kepadamu Al Quran dengan membawa kebenaran, membenarkan apa yang sebelumnya, yaitu kitab-kitab (yang diturunkan sebelumnya) dan batu ujian (Muhaimin) terhadap kitab-kitab yang lain itu."
QS. Al-Ma'idah: 48
-
8. Al-'Aziz (الْعَزِيزُ) الْعَزِيزُYang Maha Perkasa
Al-'Aziz berarti Allah memiliki keperkasaan yang mutlak, yang tidak dapat dikalahkan oleh siapapun. Keperkasaan-Nya mencakup kekuatan, kemuliaan, dan dominasi atas segala sesuatu. Tidak ada yang mampu menandingi atau menghalangi kehendak-Nya.
Dalil
وَاعْلَمْ أَنَّ اللَّهَ عَزِيزٌ حَكِيمٌ
"Dan ketahuilah bahwasanya Allah Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana."
QS. Al-Baqarah: 209
-
9. Al-Jabbar (الْجَبَّارُ) الْجَبَّارُYang Memiliki Mutlak Kegagahan
Al-Jabbar memiliki arti Yang Maha Memaksa kehendak-Nya, Yang Maha Agung, dan Yang Memperbaiki keadaan hamba-Nya. Kehendak-Nya pasti terjadi, dan semua makhluk tunduk pada kekuasaan-Nya. Dia juga yang memperbaiki tulang yang patah dan menolong yang lemah.
Dalil
هُوَ اللَّهُ الَّذِي لَا إِلَٰهَ إِلَّا هُوَ... الْعَزِيزُ الْجَبَّارُ الْمُتَكَبِّرُ
"Dialah Allah yang tiada Tuhan selain Dia... Yang Maha Perkasa, Yang Maha Kuasa, Yang Memiliki segala Keagungan."
QS. Al-Hashr: 23
-
10. Al-Mutakabbir (الْمُتَكَبِّرُ) الْمُتَكَبِّرُYang Maha Megah
Hanya Allah yang berhak memiliki sifat sombong atau kebesaran (Al-Kibriya'). Kesombongan bagi makhluk adalah tercela, namun bagi Allah adalah sifat kesempurnaan, karena Dia memang Maha Besar dan Maha Agung di atas segalanya.
Dalil
...سُبْحَانَ اللَّهِ عَمَّا يُشْرِكُونَ
"...Maha Suci Allah dari apa yang mereka persekutukan."
QS. Al-Hashr: 23 (konteks setelah penyebutan Al-Mutakabbir)
-
11. Al-Khaliq (الْخَالِقُ) الْخَالِقُYang Maha Pencipta
Al-Khaliq adalah Dzat yang menciptakan segala sesuatu dari ketiadaan menjadi ada dengan ukuran dan takdir yang sempurna. Penciptaan-Nya mencakup seluruh alam semesta, dari partikel terkecil hingga galaksi terbesar, tanpa contoh sebelumnya.
Dalil
هُوَ اللَّهُ الْخَالِقُ الْبَارِئُ الْمُصَوِّرُ
"Dialah Allah Yang Menciptakan, Yang Mengadakan, Yang Membentuk Rupa."
QS. Al-Hashr: 24
-
12. Al-Bari' (الْبَارِئُ) الْبَارِئُYang Maha Melepaskan
Al-Bari' adalah Dzat yang mengadakan dan membentuk ciptaan-Nya tanpa cacat, dengan keseimbangan dan keserasian yang sempurna. Dia melepaskan ciptaan dari ketidakseimbangan dan memberikannya eksistensi yang teratur.
Dalil
...فَتُوبُوا إِلَىٰ بَارِئِكُمْ فَاقْتُلُوا أَنْفُسَكُمْ
"...maka bertaubatlah kepada Tuhan yang menjadikan kamu dan bunuhlah dirimu..."
QS. Al-Baqarah: 54
-
13. Al-Mushawwir (الْمُصَوِّرُ) الْمُصَوِّرُYang Maha Membentuk Rupa
Allah adalah Dzat yang memberikan bentuk dan rupa yang spesifik kepada setiap makhluk-Nya. Dia membentuk rupa manusia di dalam rahim dengan bentuk yang paling baik dan berbeda satu sama lain, menunjukkan kekuasaan dan seni-Nya yang tiada tara.
Dalil
هُوَ الَّذِي يُصَوِّرُكُمْ فِي الْأَرْحَامِ كَيْفَ يَشَاءُ
"Dialah yang membentuk kamu dalam rahim sebagaimana dikehendaki-Nya."
QS. Ali 'Imran: 6
-
14. Al-Ghaffar (الْغَفَّارُ) الْغَفَّارُYang Maha Pengampun
Al-Ghaffar adalah Dzat yang senantiasa memberikan ampunan-Nya kepada hamba yang bertaubat, tidak peduli seberapa besar dosa yang telah diperbuat. Dia menutupi dosa-dosa hamba-Nya di dunia dan mengampuninya di akhirat.
Dalil
فَقُلْتُ اسْتَغْفِرُوا رَبَّكُمْ إِنَّهُ كَانَ غَفَّارًا
"Maka aku katakan kepada mereka: 'Mohonlah ampun kepada Tuhanmu, sesungguhnya Dia adalah Maha Pengampun'."
QS. Nuh: 10
-
15. Al-Qahhar (الْقَهَّارُ) الْقَهَّارُYang Maha Memaksa
Al-Qahhar adalah Dzat yang menundukkan dan menguasai segala sesuatu dengan keperkasaan-Nya. Seluruh makhluk, baik yang di langit maupun di bumi, tunduk dan patuh di bawah kekuasaan-Nya yang mutlak.
Dalil
قُلِ اللَّهُ خَالِقُ كُلِّ شَيْءٍ وَهُوَ الْوَاحِدُ الْقَهَّارُ
"Katakanlah: 'Allah adalah Pencipta segala sesuatu dan Dia-lah Tuhan Yang Maha Esa lagi Maha Perkasa'."
QS. Ar-Ra'd: 16
-
16. Al-Wahhab (الْوَهَّابُ) الْوَهَّابُYang Maha Pemberi Karunia
Al-Wahhab adalah Dzat yang melimpahkan karunia dan anugerah kepada hamba-Nya secara terus-menerus tanpa meminta imbalan. Pemberian-Nya sangat luas, mencakup nikmat iman, hidayah, kesehatan, dan rezeki.
Dalil
أَمْ عِنْدَهُمْ خَزَائِنُ رَحْمَةِ رَبِّكَ الْعَزِيزِ الْوَهَّابِ
"Atau apakah mereka itu mempunyai perbendaharaan rahmat Tuhanmu Yang Maha Perkasa lagi Maha Pemberi?"
QS. Sad: 9
-
17. Ar-Razzaq (الرَّزَّاقُ) الرَّزَّاقُYang Maha Pemberi Rezeki
Ar-Razzaq adalah Dzat yang menjamin rezeki seluruh makhluk-Nya, dari manusia hingga hewan melata terkecil di dalam bumi. Rezeki-Nya tidak hanya berupa materi, tetapi juga ilmu, kesehatan, dan keimanan.
Dalil
إِنَّ اللَّهَ هُوَ الرَّزَّاقُ ذُو الْقُوَّةِ الْمَتِينُ
"Sesungguhnya Allah, Dialah Maha Pemberi rezeki, Yang mempunyai kekuatan lagi sangat kokoh."
QS. Adz-Dzariyat: 58
-
18. Al-Fattah (الْفَتَّاحُ) الْفَتَّاحُYang Maha Pembuka Rahmat
Al-Fattah adalah Dzat yang membuka segala pintu kebaikan, rahmat, dan rezeki bagi hamba-Nya. Dia juga yang memberikan keputusan dan kemenangan, serta menyingkap segala kesulitan dan kesusahan.
Dalil
قُلْ يَجْمَعُ بَيْنَنَا رَبُّنَا ثُمَّ يَفْتَحُ بَيْنَنَا بِالْحَقِّ وَهُوَ الْفَتَّاحُ الْعَلِيمُ
"Katakanlah: 'Tuhan kita akan mengumpulkan kita semua, kemudian Dia memberi keputusan antara kita dengan benar. Dan Dialah Maha Pemberi keputusan lagi Maha Mengetahui'."
QS. Saba': 26
-
19. Al-'Alim (الْعَلِيمُ) الْعَلِيمُYang Maha Mengetahui
Ilmu Allah meliputi segala sesuatu, baik yang tampak maupun yang tersembunyi, yang telah terjadi, sedang terjadi, dan akan terjadi. Tidak ada sehelai daun pun yang gugur melainkan Dia mengetahuinya.
Dalil
وَهُوَ الْخَلَّاقُ الْعَلِيمُ
"Dan Dialah Maha Pencipta lagi Maha Mengetahui."
QS. Yasin: 81
-
20. Al-Qabidh (الْقَابِضُ) الْقَابِضُYang Maha Menyempitkan
Al-Qabidh adalah Dzat yang menyempitkan rezeki atau menahan sesuatu sesuai dengan hikmah dan keadilan-Nya. Penyempitan ini bisa menjadi ujian atau teguran bagi hamba-Nya agar kembali kepada-Nya.
Dalil
وَاللَّهُ يَقْبِضُ وَيَبْسُطُ وَإِلَيْهِ تُرْجَعُونَ
"Dan Allah menyempitkan dan melapangkan (rezeki) dan kepada-Nya-lah kamu dikembalikan."
QS. Al-Baqarah: 245
-
21. Al-Basith (الْبَاسِطُ) الْبَاسِطُYang Maha Melapangkan
Sebagai lawan dari Al-Qabidh, Al-Basith adalah Dzat yang melapangkan rezeki dan rahmat-Nya bagi siapa saja yang Dia kehendaki. Kelapangan ini merupakan anugerah yang patut disyukuri.
Dalil
اللَّهُ يَبْسُطُ الرِّزْقَ لِمَنْ يَشَاءُ مِنْ عِبَادِهِ وَيَقْدِرُ لَهُ
"Allah melapangkan rezeki bagi siapa yang dikehendaki-Nya di antara hamba-hamba-Nya dan Dia (pula) yang menyempitkan baginya."
QS. Al-'Ankabut: 62
-
22. Al-Khafidh (الْخَافِضُ) الْخَافِضُYang Maha Merendahkan
Al-Khafidh adalah Dzat yang merendahkan derajat orang-orang yang sombong, durhaka, dan menentang perintah-Nya, baik di dunia maupun di akhirat. Ini adalah manifestasi keadilan-Nya.
Dalil
خَافِضَةٌ رَافِعَةٌ
"(Kejadian itu) merendahkan (satu golongan) dan meninggikan (golongan yang lain)."
QS. Al-Waqi'ah: 3
-
23. Ar-Rafi' (الرَّافِعُ) الرَّافِعُYang Maha Meninggikan
Ar-Rafi' adalah Dzat yang meninggikan derajat hamba-hamba-Nya yang beriman, berilmu, dan bertaqwa. Dia mengangkat kedudukan mereka di dunia dan memberikan tempat yang mulia di surga.
Dalil
يَرْفَعِ اللَّهُ الَّذِينَ آمَنُوا مِنْكُمْ وَالَّذِينَ أُوتُوا الْعِلْمَ دَرَجَاتٍ
"Allah akan meninggikan orang-orang yang beriman di antaramu dan orang-orang yang diberi ilmu pengetahuan beberapa derajat."
QS. Al-Mujadilah: 11
-
24. Al-Mu'izz (الْمُعِزُّ) الْمُعِزُّYang Maha Memuliakan
Al-Mu'izz adalah Dzat yang memberikan kemuliaan dan kehormatan kepada siapa yang Dia kehendaki. Kemuliaan sejati hanya datang dari Allah, yaitu dengan ketaatan kepada-Nya.
Dalil
قُلِ اللَّهُمَّ مَالِكَ الْمُلْكِ تُؤْتِي الْمُلْكَ مَنْ تَشَاءُ... وَتُعِزُّ مَنْ تَشَاءُ
"Katakanlah: 'Wahai Tuhan Yang mempunyai kerajaan, Engkau berikan kerajaan kepada orang yang Engkau kehendaki... dan Engkau muliakan orang yang Engkau kehendaki'."
QS. Ali 'Imran: 26
-
25. Al-Mudzill (الْمُذِلُّ) الْمُذِلُّYang Maha Menghinakan
Al-Mudzill adalah Dzat yang memberikan kehinaan kepada siapa yang Dia kehendaki, yaitu mereka yang berpaling dari jalan-Nya dan memilih kemaksiatan. Kehinaan ini adalah akibat dari perbuatan mereka sendiri.
Dalil
...وَتُذِلُّ مَنْ تَشَاءُ ۖ بِيَدِكَ الْخَيْرُ
"...dan Engkau hinakan orang yang Engkau kehendaki. Di tangan Engkaulah segala kebajikan."
QS. Ali 'Imran: 26
-
26. As-Sami' (السَّمِيعُ) السَّمِيعُYang Maha Mendengar
Pendengaran Allah tidak terbatas dan meliputi segala suara. Dia mendengar doa yang dipanjatkan dalam hati, bisikan rahasia, dan semua suara di alam semesta tanpa terhalang oleh apapun.
Dalil
لَيْسَ كَمِثْلِهِ شَيْءٌ ۖ وَهُوَ السَّمِيعُ الْبَصِيرُ
"Tidak ada sesuatupun yang serupa dengan Dia, dan Dialah Yang Maha Mendengar lagi Maha Melihat."
QS. Asy-Syura: 11
-
27. Al-Bashir (الْبَصِيرُ) الْبَصِيرُYang Maha Melihat
Penglihatan Allah menembus segala sesuatu, dari yang terbesar hingga yang terkecil. Dia melihat semut hitam di atas batu hitam di kegelapan malam. Tidak ada yang tersembunyi dari pandangan-Nya.
Dalil
إِنَّ اللَّهَ كَانَ سَمِيعًا بَصِيرًا
"Sesungguhnya Allah adalah Maha Mendengar lagi Maha Melihat."
QS. An-Nisa: 58
-
28. Al-Hakam (الْحَكَمُ) الْحَكَمُYang Maha Menetapkan Hukum
Al-Hakam adalah Hakim yang paling adil. Hukum dan ketetapan-Nya adalah yang terbaik dan paling benar. Keputusan-Nya di hari kiamat kelak adalah puncak keadilan yang tidak bisa diganggu gugat.
Dalil
أَفَغَيْرَ اللَّهِ أَبْتَغِي حَكَمًا وَهُوَ الَّذِي أَنْزَلَ إِلَيْكُمُ الْكِتَابَ مُفَصَّلًا
"Maka patutkah aku mencari hakim selain Allah, padahal Dialah yang telah menurunkan kitab (Al-Qur'an) kepadamu dengan terperinci?"
QS. Al-An'am: 114
-
29. Al-'Adl (الْعَدْلُ) الْعَدْلُYang Maha Adil
Allah Maha Adil dalam segala perbuatan dan keputusan-Nya. Dia tidak pernah menzalimi hamba-Nya sedikitpun. Keadilan-Nya sempurna, menempatkan segala sesuatu pada tempatnya yang semestinya.
Dalil
وَتَمَّتْ كَلِمَتُ رَبِّكَ صِدْقًا وَعَدْلًا
"Telah sempurnalah kalimat Tuhanmu (Al-Qur'an) sebagai kalimat yang benar dan adil."
QS. Al-An'am: 115
-
30. Al-Lathif (اللَّطِيفُ) اللَّطِيفُYang Maha Lembut
Al-Lathif berarti Allah Maha Lembut kepada hamba-hamba-Nya, memberikan rezeki dan pertolongan dari arah yang tidak terduga. Kelembutan-Nya juga berarti ilmu-Nya yang sangat halus hingga mengetahui perkara-perkara yang tersembunyi.
Dalil
اللَّهُ لَطِيفٌ بِعِبَادِهِ يَرْزُقُ مَنْ يَشَاءُ ۖ وَهُوَ الْقَوِيُّ الْعَزِيزُ
"Allah Maha Lembut terhadap hamba-hamba-Nya; Dia memberi rezeki kepada yang dikehendaki-Nya dan Dialah Yang Maha Kuat lagi Maha Perkasa."
QS. Asy-Syura: 19
-
31. Al-Khabir (الْخَبِيرُ) الْخَبِيرُYang Maha Mengetahui Rahasia
Al-Khabir adalah Dzat yang pengetahuannya meliputi hal-hal batin dan tersembunyi. Tidak ada rahasia atau niat dalam hati yang tidak Dia ketahui secara mendalam.
Dalil
أَلَا يَعْلَمُ مَنْ خَلَقَ وَهُوَ اللَّطِيفُ الْخَبِيرُ
"Apakah Allah Yang menciptakan itu tidak mengetahui (yang kamu lahirkan dan rahasiakan); dan Dia Maha Halus lagi Maha Mengetahui?"
QS. Al-Mulk: 14
-
32. Al-Halim (الْحَلِيمُ) الْحَلِيمُYang Maha Penyantun
Al-Halim adalah Dzat yang tidak tergesa-gesa dalam menghukum hamba-Nya yang berbuat maksiat. Dia memberikan kesempatan untuk bertaubat dengan kesabaran dan kelembutan-Nya yang luas.
Dalil
وَاعْلَمُوا أَنَّ اللَّهَ غَفُورٌ حَلِيمٌ
"Dan ketahuilah bahwasanya Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyantun."
QS. Al-Baqarah: 235
-
33. Al-'Azhim (الْعَظِيمُ) الْعَظِيمُYang Maha Agung
Al-'Azhim adalah Dzat yang memiliki keagungan mutlak yang tidak dapat dijangkau oleh akal pikiran manusia. Seluruh alam semesta ini kecil jika dibandingkan dengan keagungan-Nya.
Dalil
...وَهُوَ الْعَلِيُّ الْعَظِيمُ
"...Dan Dia Maha Tinggi lagi Maha Agung."
QS. Al-Baqarah: 255 (Ayat Kursi)
-
34. Al-Ghafur (الْغَفُورُ) الْغَفُورُYang Maha Pengampun
Al-Ghafur menekankan pada banyaknya ampunan yang Allah berikan. Dia mengampuni segala jenis dosa, besar maupun kecil, selama hamba-Nya mau bertaubat dengan tulus.
Dalil
نَبِّئْ عِبَادِي أَنِّي أَنَا الْغَفُورُ الرَّحِيمُ
"Kabarkanlah kepada hamba-hamba-Ku, bahwa sesungguhnya Aku-lah Yang Maha Pengampun lagi Maha Penyayang."
QS. Al-Hijr: 49
-
35. Asy-Syakur (الشَّكُورُ) الشَّكُورُYang Maha Pembalas Budi
Asy-Syakur adalah Dzat yang sangat menghargai amal kebaikan hamba-Nya. Dia membalas amal yang sedikit dengan pahala yang berlipat ganda dan tak terhingga.
Dalil
لِيُوَفِّيَهُمْ أُجُورَهُمْ وَيَزِيدَهُمْ مِنْ فَضْلِهِ ۚ إِنَّهُ غَفُورٌ شَكُورٌ
"Agar Allah menyempurnakan kepada mereka pahala mereka dan menambah kepada mereka dari karunia-Nya. Sesungguhnya Allah Maha Pengampun lagi Maha Mensyukuri."
QS. Fatir: 30
-
36. Al-'Aliyy (الْعَلِيُّ) الْعَلِيُّYang Maha Tinggi
Ketinggian Allah adalah mutlak, meliputi ketinggian Dzat, ketinggian kekuasaan, dan ketinggian kemuliaan. Dia berada di atas segala sesuatu dan tidak ada yang lebih tinggi dari-Nya.
Dalil
...ذَٰلِكَ بِأَنَّ اللَّهَ هُوَ الْحَقُّ وَأَنَّ مَا يَدْعُونَ مِنْ دُونِهِ هُوَ الْبَاطِلُ وَأَنَّ اللَّهَ هُوَ الْعَلِيُّ الْكَبِيرُ
"...(Kuasa Allah) yang demikian itu, adalah karena sesungguhnya Allah, Dialah (Tuhan) Yang Haq dan sesungguhnya apa saja yang mereka seru selain dari Allah, itulah yang batil, dan sesungguhnya Allah, Dialah Yang Maha Tinggi lagi Maha Besar."
QS. Al-Hajj: 62
-
37. Al-Kabir (الْكَبِيرُ) الْكَبِيرُYang Maha Besar
Al-Kabir menunjukkan bahwa Allah adalah Dzat Yang Maha Besar, lebih besar dari segala sesuatu yang bisa dibayangkan. Kebesaran-Nya meliputi segala aspek, baik Dzat, sifat, maupun perbuatan-Nya.
Dalil
عَالِمُ الْغَيْبِ وَالشَّهَادَةِ الْكَبِيرُ الْمُتَعَالِ
"Yang mengetahui semua yang ghaib dan yang nampak, Yang Maha Besar lagi Maha Tinggi."
QS. Ar-Ra'd: 9
-
38. Al-Hafizh (الْحَفِيظُ) الْحَفِيظُYang Maha Memelihara
Allah adalah Al-Hafizh, Dzat yang memelihara dan menjaga langit dan bumi beserta isinya dari kehancuran. Dia juga menjaga amal perbuatan hamba-Nya dan melindungi orang-orang beriman dari keburukan.
Dalil
...فَاللَّهُ خَيْرٌ حَافِظًا ۖ وَهُوَ أَرْحَمُ الرَّاحِمِينَ
"...Maka Allah adalah sebaik-baik Penjaga dan Dia adalah Maha Penyayang di antara para penyayang."
QS. Yusuf: 64
-
39. Al-Muqit (الْمُقِيتُ) الْمُقِيتُYang Maha Pemberi Kecukupan
Al-Muqit adalah Dzat yang memberikan kecukupan dan rezeki berupa makanan dan minuman kepada seluruh makhluk untuk menopang kehidupan mereka. Dia Maha Kuasa atas segala sesuatu dan menjaga apa yang telah Dia ciptakan.
Dalil
وَكَانَ اللَّهُ عَلَىٰ كُلِّ شَيْءٍ مُقِيتًا
"Dan Allah Maha Kuasa atas segala sesuatu."
QS. An-Nisa: 85
-
40. Al-Hasib (الْحَسِيبُ) الْحَسِيبُYang Maha Membuat Perhitungan
Al-Hasib berarti Allah Maha Mencukupi segala kebutuhan hamba-Nya. Selain itu, Dia juga Dzat yang akan menghitung atau memperhitungkan seluruh amal perbuatan manusia di hari kiamat dengan sangat teliti dan adil.
Dalil
...وَكَفَىٰ بِاللَّهِ حَسِيبًا
"...Dan cukuplah Allah sebagai Pembuat Perhitungan."
QS. An-Nisa: 6
-
41. Al-Jalil (الْجَلِيلُ) الْجَلِيلُYang Maha Luhur
Al-Jalil adalah Dzat yang memiliki sifat-sifat keluhuran dan keagungan. Kemuliaan-Nya sempurna dan Dia terbebas dari segala sifat kekurangan. Kebesaran-Nya menuntut pengagungan dari seluruh makhluk.
Dalil
وَيَبْقَىٰ وَجْهُ رَبِّكَ ذُو الْجَلَالِ وَالْإِكْرَامِ
"Dan tetap kekal Dzat Tuhanmu yang mempunyai kebesaran dan kemuliaan."
QS. Ar-Rahman: 27
-
42. Al-Karim (الْكَرِيمُ) الْكَرِيمُYang Maha Pemurah
Al-Karim adalah Dzat yang sangat pemurah, banyak memberi tanpa diminta dan tanpa mengharap balasan. Kemurahan-Nya meliputi ampunan atas dosa dan pemberian nikmat yang tak terhitung jumlahnya.
Dalil
يَا أَيُّهَا الْإِنْسَانُ مَا غَرَّكَ بِرَبِّكَ الْكَرِيمِ
"Hai manusia, apakah yang telah memperdayakan kamu (berbuat durhaka) terhadap Tuhanmu Yang Maha Pemurah?"
QS. Al-Infitar: 6
-
43. Ar-Raqib (الرَّقِيبُ) الرَّقِيبُYang Maha Mengawasi
Ar-Raqib adalah Dzat yang selalu mengawasi setiap gerak-gerik dan keadaan makhluk-Nya. Tidak ada yang luput dari pengawasan-Nya, sehingga setiap perbuatan akan dicatat dan dimintai pertanggungjawaban.
Dalil
...إِنَّ اللَّهَ كَانَ عَلَيْكُمْ رَقِيبًا
"...Sesungguhnya Allah selalu menjaga dan mengawasi kamu."
QS. An-Nisa: 1
-
44. Al-Mujib (الْمُجِيبُ) الْمُجِيبُYang Maha Mengabulkan
Al-Mujib adalah Dzat yang mengabulkan doa dan permohonan hamba-Nya. Dia mendengar setiap permintaan dan akan menjawabnya dengan cara terbaik menurut ilmu dan hikmah-Nya, baik dengan mengabulkan langsung, menundanya, atau menggantinya dengan yang lebih baik.
Dalil
وَإِذَا سَأَلَكَ عِبَادِي عَنِّي فَإِنِّي قَرِيبٌ ۖ أُجِيبُ دَعْوَةَ الدَّاعِ إِذَا دَعَانِ
"Dan apabila hamba-hamba-Ku bertanya kepadamu tentang Aku, maka (jawablah), bahwasanya Aku adalah dekat. Aku mengabulkan permohonan orang yang berdoa apabila ia memohon kepada-Ku."
QS. Al-Baqarah: 186
-
45. Al-Wasi' (الْوَاسِعُ) الْوَاسِعُYang Maha Luas
Keluasan Allah meliputi segala hal: rahmat-Nya luas, ilmu-Nya luas, karunia-Nya luas, dan kerajaan-Nya pun sangat luas. Tidak ada batas bagi sifat-sifat kesempurnaan-Nya.
Dalil
وَلِلَّهِ الْمَشْرِقُ وَالْمَغْرِبُ ۚ فَأَيْنَمَا تُوَلُّوا فَثَمَّ وَجْهُ اللَّهِ ۚ إِنَّ اللَّهَ وَاسِعٌ عَلِيمٌ
"Dan kepunyaan Allah-lah timur dan barat, maka kemanapun kamu menghadap di situlah wajah Allah. Sesungguhnya Allah Maha Luas (rahmat-Nya) lagi Maha Mengetahui."
QS. Al-Baqarah: 115
-
46. Al-Hakim (الْحَكِيمُ) الْحَكِيمُYang Maha Bijaksana
Al-Hakim adalah Dzat yang segala perbuatan, perintah, dan larangan-Nya penuh dengan hikmah dan kebijaksanaan yang sempurna, meskipun terkadang akal manusia tidak mampu memahaminya.
Dalil
...وَهُوَ الْعَزِيزُ الْحَكِيمُ
"...dan Dialah Yang Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana."
QS. Ibrahim: 4
-
47. Al-Wadud (الْوَدُودُ) الْوَدُودُYang Maha Mengasihi
Al-Wadud adalah Dzat yang mencintai hamba-hamba-Nya yang taat dan berbuat baik. Cinta-Nya terwujud dalam bentuk rahmat, ampunan, dan ridha-Nya. Dia juga dicintai oleh hamba-hamba-Nya yang shaleh.
Dalil
وَاسْتَغْفِرُوا رَبَّكُمْ ثُمَّ تُوبُوا إِلَيْهِ ۚ إِنَّ رَبِّي رَحِيمٌ وَدُودٌ
"Dan mohonlah ampun kepada Tuhanmu kemudian bertaubatlah kepada-Nya. Sesungguhnya Tuhanku Maha Penyayang lagi Maha Pengasih."
QS. Hud: 90
-
48. Al-Majid (الْمَجِيدُ) الْمَجِيدُYang Maha Mulia
Al-Majid menunjukkan kemuliaan Dzat Allah yang sempurna. Kemuliaan-Nya tercermin dalam keagungan sifat-sifat-Nya dan keindahan perbuatan-Nya.
Dalil
ذُو الْعَرْشِ الْمَجِيدُ
"Yang mempunyai 'Arsy, lagi Maha Mulia,"
QS. Al-Buruj: 15
-
49. Al-Ba'its (الْبَاعِثُ) الْبَاعِثُYang Maha Membangkitkan
Al-Ba'its adalah Dzat yang akan membangkitkan seluruh manusia dari kematian pada hari kiamat untuk dimintai pertanggungjawaban. Dia juga yang membangkitkan semangat dan mengutus para rasul.
Dalil
وَأَنَّ السَّاعَةَ آتِيَةٌ لَا رَيْبَ فِيهَا وَأَنَّ اللَّهَ يَبْعَثُ مَنْ فِي الْقُبُورِ
"Dan sesungguhnya hari kiamat itu pastilah datang, tak ada keraguan padanya; dan bahwasanya Allah membangkitkan semua orang di dalam kubur."
QS. Al-Hajj: 7
-
50. Asy-Syahid (الشَّهِيدُ) الشَّهِيدُYang Maha Menyaksikan
Asy-Syahid adalah Dzat yang menyaksikan segala sesuatu. Tidak ada yang tersembunyi dari-Nya. Dia menjadi saksi atas segala perbuatan makhluk-Nya di dunia.
Dalil
...قُلْ كَفَىٰ بِاللَّهِ شَهِيدًا بَيْنِي وَبَيْنَكُمْ
"...Katakanlah: 'Cukuplah Allah menjadi saksi antaraku dan antaramu'."
QS. Al-'Ankabut: 52
-
51. Al-Haqq (الْحَقُّ) الْحَقُّYang Maha Benar
Al-Haqq adalah Dzat yang keberadaan-Nya adalah suatu kepastian yang mutlak. Dia adalah kebenaran sejati, dan segala yang datang dari-Nya (seperti Al-Qur'an dan janji-janji-Nya) adalah benar.
Dalil
ذَٰلِكَ بِأَنَّ اللَّهَ هُوَ الْحَقُّ وَأَنَّ مَا يَدْعُونَ مِنْ دُونِهِ الْبَاطِلُ
"Yang demikian itu, karena sesungguhnya Allah, Dialah (Tuhan) yang Haq dan sesungguhnya apa saja yang mereka seru selain dari Allah, itulah yang batil."
QS. Luqman: 30
-
52. Al-Wakil (الْوَكِيلُ) الْوَكِيلُYang Maha Mewakili
Al-Wakil adalah Dzat yang menjadi tempat bersandar dan memasrahkan segala urusan. Siapa yang bertawakal kepada-Nya, maka Allah akan mencukupi dan mengurus segala keperluannya dengan cara yang terbaik.
Dalil
...وَقَالُوا حَسْبُنَا اللَّهُ وَنِعْمَ الْوَكِيلُ
"...dan mereka menjawab: 'Cukuplah Allah menjadi Penolong kami dan Allah adalah sebaik-baik Pelindung'."
QS. Ali 'Imran: 173
-
53. Al-Qawiyy (الْقَوِيُّ) الْقَوِيُّYang Maha Kuat
Al-Qawiyy adalah Dzat yang memiliki kekuatan sempurna yang tidak ada batasnya. Kekuatan-Nya tidak pernah berkurang dan Dia tidak pernah merasa lelah dalam menciptakan dan mengurus alam semesta.
Dalil
...إِنَّ اللَّهَ قَوِيٌّ عَزِيزٌ
"...Sesungguhnya Allah Maha Kuat lagi Maha Perkasa."
QS. Al-Hajj: 74
-
54. Al-Matin (الْمَتِينُ) الْمَتِينُYang Maha Kokoh
Al-Matin adalah Dzat yang memiliki kekuatan yang sangat kokoh dan tidak tergoyahkan. Kekuatan-Nya tidak dapat ditandingi atau dipengaruhi oleh kekuatan apapun.
Dalil
إِنَّ اللَّهَ هُوَ الرَّزَّاقُ ذُو الْقُوَّةِ الْمَتِينُ
"Sesungguhnya Allah Dialah Maha Pemberi rezeki Yang mempunyai Kekuatan lagi Sangat Kokoh."
QS. Adz-Dzariyat: 58
-
55. Al-Waliyy (الْوَلِيُّ) الْوَلِيُّYang Maha Melindungi
Al-Waliyy adalah Dzat yang menjadi Pelindung, Penolong, dan Kekasih bagi hamba-hamba-Nya yang beriman. Dia mengeluarkan mereka dari kegelapan menuju cahaya dan membimbing mereka ke jalan yang lurus.
Dalil
اللَّهُ وَلِيُّ الَّذِينَ آمَنُوا يُخْرِجُهُمْ مِنَ الظُّلُمَاتِ إِلَى النُّورِ
"Allah Pelindung orang-orang yang beriman; Dia mengeluarkan mereka dari kegelapan (kekafiran) kepada cahaya (iman)."
QS. Al-Baqarah: 257
-
56. Al-Hamid (الْحَمِيدُ) الْحَمِيدُYang Maha Terpuji
Al-Hamid adalah Dzat yang berhak atas segala puji. Dia dipuji karena Dzat-Nya yang sempurna, sifat-sifat-Nya yang mulia, dan perbuatan-Nya yang penuh kebaikan, baik saat memberi maupun menahan nikmat.
Dalil
...وَاعْلَمُوا أَنَّ اللَّهَ غَنِيٌّ حَمِيدٌ
"...Dan ketahuilah bahwa Allah Maha Kaya lagi Maha Terpuji."
QS. Al-Baqarah: 267
-
57. Al-Muhshi (الْمُحْصِي) الْمُحْصِيYang Maha Menghitung
Al-Muhshi adalah Dzat yang menghitung dan mengetahui jumlah segala sesuatu dengan detail, tanpa ada yang terlewat sedikitpun. Perhitungan-Nya meliputi amal perbuatan manusia, jumlah tetes hujan, dan helaan napas makhluk.
Dalil
وَأَحَاطَ بِمَا لَدَيْهِمْ وَأَحْصَىٰ كُلَّ شَيْءٍ عَدَدًا
"Dan Dia meliputi apa yang ada pada mereka, dan Dia menghitung segala sesuatu satu persatu."
QS. Al-Jinn: 28
-
58. Al-Mubdi' (الْمُبْدِئُ) الْمُبْدِئُYang Maha Memulai
Al-Mubdi' adalah Dzat yang memulai penciptaan segala sesuatu dari ketiadaan. Dialah yang pertama kali mengadakan makhluk tanpa ada contoh atau bahan sebelumnya.
Dalil
إِنَّهُ هُوَ يُبْدِئُ وَيُعِيدُ
"Sesungguhnya Dialah yang memulai (penciptaan) dan mengulanginya."
QS. Al-Buruj: 13
-
59. Al-Mu'id (الْمُعِيدُ) الْمُعِيدُYang Maha Mengembalikan Kehidupan
Al-Mu'id adalah Dzat yang akan mengembalikan kehidupan makhluk yang telah mati pada hari kebangkitan. Sebagaimana Dia mampu memulai penciptaan, maka mengembalikannya adalah lebih mudah bagi-Nya.
Dalil
يَوْمَ نَطْوِي السَّمَاءَ كَطَيِّ السِّجِلِّ لِلْكُتُبِ ۚ كَمَا بَدَأْنَا أَوَّلَ خَلْقٍ نُعِيدُهُ
"(Yaitu) pada hari Kami gulung langit sebagai menggulung lembaran-lembaran kertas. Sebagaimana Kami telah memulai penciptaan pertama, begitulah Kami akan mengulanginya."
QS. Al-Anbiya: 104
-
60. Al-Muhyi (الْمُحْيِي) الْمُحْيِيYang Maha Menghidupkan
Al-Muhyi adalah Dzat yang memberikan kehidupan kepada setiap makhluk. Dia yang meniupkan ruh, menghidupkan tanah yang mati dengan hujan, dan menghidupkan hati dengan hidayah.
Dalil
فَانْظُرْ إِلَىٰ آثَارِ رَحْمَتِ اللَّهِ كَيْفَ يُحْيِي الْأَرْضَ بَعْدَ مَوْتِهَا ۚ إِنَّ ذَٰلِكَ لَمُحْيِي الْمَوْتَىٰ
"Maka perhatikanlah bekas-bekas rahmat Allah, bagaimana Allah menghidupkan bumi yang sudah mati. Sesungguhnya (Tuhan yang berbuat) demikian benar-benar (berkuasa) menghidupkan orang-orang yang telah mati."
QS. Ar-Rum: 50
-
61. Al-Mumit (الْمُمِيتُ) الْمُمِيتُYang Maha Mematikan
Al-Mumit adalah satu-satunya Dzat yang berkuasa untuk mencabut kehidupan (mematikan) setiap makhluk yang bernyawa. Kematian adalah ketetapan-Nya yang pasti akan dialami oleh semua.
Dalil
هُوَ الَّذِي يُحْيِي وَيُمِيتُ ۖ فَإِذَا قَضَىٰ أَمْرًا فَإِنَّمَا يَقُولُ لَهُ كُنْ فَيَكُونُ
"Dialah yang menghidupkan dan mematikan, maka apabila Dia telah menetapkan sesuatu urusan, Dia hanya berkata kepadanya: 'Jadilah', maka jadilah ia."
QS. Ghafir: 68
-
62. Al-Hayy (الْحَيُّ) الْحَيُّYang Maha Hidup
Al-Hayy adalah Dzat yang hidup kekal abadi, tidak didahului oleh ketiadaan dan tidak akan diakhiri oleh kematian. Kehidupan-Nya adalah sumber dari segala kehidupan yang ada.
Dalil
اللَّهُ لَا إِلَٰهَ إِلَّا هُوَ الْحَيُّ الْقَيُّومُ
"Allah, tidak ada Tuhan (yang berhak disembah) melainkan Dia, Yang Hidup kekal lagi terus menerus mengurus (makhluk-Nya)."
QS. Al-Baqarah: 255 (Ayat Kursi)
-
63. Al-Qayyum (الْقَيُّومُ) الْقَيُّومُYang Maha Mandiri
Al-Qayyum adalah Dzat yang berdiri sendiri, tidak membutuhkan siapapun dan apapun. Sebaliknya, seluruh makhluk bergantung sepenuhnya kepada-Nya untuk keberlangsungan hidup dan segala urusan mereka.
Dalil
وَعَنَتِ الْوُجُوهُ لِلْحَيِّ الْقَيُّومِ
"Dan tunduklah semua muka (dengan berendah diri) kepada Tuhan Yang Hidup Kekal lagi senantiasa mengurus (makhluk-Nya)."
QS. Taha: 111
-
64. Al-Wajid (الْوَاجِدُ) الْوَاجِدُYang Maha Penemu
Al-Wajid adalah Dzat yang tidak membutuhkan apapun karena Dia memiliki segalanya. Dia Maha Kaya dan menemukan apa saja yang Dia kehendaki, kapanpun Dia kehendaki.
Dalil
(Nama ini tidak disebutkan secara eksplisit dalam Al-Qur'an, tetapi maknanya terkandung dalam sifat-sifat Allah yang lain seperti Al-Ghaniyy. Dalilnya didasarkan pada Hadits yang meriwayatkan 99 nama, meskipun ada perbedaan pendapat tentang kesahihannya).
-
65. Al-Majid (الْمَاجِدُ) الْمَاجِدُYang Maha Mulia
Al-Majid memiliki makna yang mirip dengan Al-Majid (no. 48), menekankan pada kemuliaan dan keagungan Allah yang tiada tara. Nama ini menunjukkan kesempurnaan dan keluhuran-Nya.
Dalil
قَالُوا أَتَعْجَبِينَ مِنْ أَمْرِ اللَّهِ ۖ رَحْمَتُ اللَّهِ وَبَرَكَاتُهُ عَلَيْكُمْ أَهْلَ الْبَيْتِ ۚ إِنَّهُ حَمِيدٌ مَجِيدٌ
"Para malaikat itu berkata: 'Apakah kamu merasa heran tentang ketetapan Allah? (Itu adalah) rahmat Allah dan keberkatan-Nya, dicurahkan atas kamu, hai ahlulbait! Sesungguhnya Allah Maha Terpuji lagi Maha Pemurah'."
QS. Hud: 73
-
66. Al-Wahid (الْوَاحِدُ) الْوَاحِدُYang Maha Tunggal
Al-Wahid berarti Allah adalah Esa atau Tunggal dalam Dzat, Sifat, dan perbuatan-Nya. Tidak ada sekutu bagi-Nya, dan hanya Dia yang berhak disembah.
Dalil
قُلْ إِنَّمَا أَنَا مُنْذِرٌ ۖ وَمَا مِنْ إِلَٰهٍ إِلَّا اللَّهُ الْوَاحِدُ الْقَهَّارُ
"Katakanlah: 'Sesungguhnya aku hanyalah seorang pemberi peringatan, dan sekali-kali tidak ada Tuhan selain Allah Yang Maha Esa lagi Maha Mengalahkan'."
QS. Sad: 65
-
67. Al-Ahad (الْأَحَدُ) الْأَحَدُYang Maha Esa
Al-Ahad lebih menekankan pada keesaan yang absolut dan tidak dapat dibagi-bagi. Dia tidak beranak dan tidak pula diperanakkan, dan tidak ada satupun yang setara dengan-Nya. Ini adalah inti dari tauhid.
Dalil
قُلْ هُوَ اللَّهُ أَحَدٌ
"Katakanlah: 'Dialah Allah, Yang Maha Esa'."
QS. Al-Ikhlas: 1
-
68. Ash-Shamad (الصَّمَدُ) الصَّمَدُYang Maha Dibutuhkan
Ash-Shamad adalah Dzat yang menjadi tujuan dan tempat bergantung bagi seluruh makhluk dalam memenuhi segala hajat dan kebutuhan mereka, sementara Dia sendiri tidak membutuhkan apapun.
Dalil
اللَّهُ الصَّمَدُ
"Allah adalah Tuhan yang bergantung kepada-Nya segala sesuatu."
QS. Al-Ikhlas: 2
-
69. Al-Qadir (الْقَادِرُ) الْقَادِرُYang Maha Berkuasa
Al-Qadir adalah Dzat yang memiliki kekuasaan dan kemampuan untuk melakukan apa saja yang Dia kehendaki. Tidak ada yang bisa menghalangi atau melemahkan kekuasaan-Nya.
Dalil
أَوَلَيْسَ الَّذِي خَلَقَ السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضَ بِقَادِرٍ عَلَىٰ أَنْ يَخْلُقَ مِثْلَهُمْ ۚ بَلَىٰ وَهُوَ الْخَلَّاقُ الْعَلِيمُ
"Dan tidakkah Tuhan yang menciptakan langit dan bumi itu berkuasa menciptakan yang serupa dengan itu? Benar, Dia berkuasa. Dan Dialah Maha Pencipta lagi Maha Mengetahui."
QS. Yasin: 81
-
70. Al-Muqtadir (الْمُقْتَدِرُ) الْمُقْتَدِرُYang Sangat Berkuasa
Al-Muqtadir adalah bentuk yang lebih kuat dari Al-Qadir, menunjukkan kekuasaan yang sangat sempurna dan mutlak atas segala sesuatu, yang diatur dengan kebijaksanaan dan ilmu-Nya.
Dalil
فِي مَقْعَدِ صِدْقٍ عِنْدَ مَلِيكٍ مُقْتَدِرٍ
"Di tempat yang disenangi di sisi Tuhan Yang Berkuasa."
QS. Al-Qamar: 55
-
71. Al-Muqaddim (الْمُقَدِّمُ) الْمُقَدِّمُYang Maha Mendahulukan
Al-Muqaddim adalah Dzat yang berkuasa untuk mendahulukan apa yang Dia kehendaki dan menempatkan sesuatu di depan sesuai dengan hikmah-Nya, seperti mendahulukan para nabi atas manusia lainnya.
Dalil
(Nama ini tidak disebutkan secara eksplisit dalam Al-Qur'an, tetapi maknanya terkandung dalam sifat kekuasaan Allah. Dalilnya didasarkan pada Hadits Nabi).
-
72. Al-Mu'akhkhir (الْمُؤَخِّرُ) الْمُؤَخِّرُYang Maha Mengakhirkan
Al-Mu'akhkhir adalah Dzat yang berkuasa untuk mengakhirkan atau menunda apa yang Dia kehendaki. Dia menunda hukuman bagi pendosa untuk memberi kesempatan bertaubat, dan menempatkan sesuatu di belakang sesuai keadilan-Nya.
Dalil
وَلَوْ يُؤَاخِذُ اللَّهُ النَّاسَ بِمَا كَسَبُوا مَا تَرَكَ عَلَىٰ ظَهْرِهَا مِنْ دَابَّةٍ وَلَٰكِنْ يُؤَخِّرُهُمْ إِلَىٰ أَجَلٍ مُسَمًّى
"Dan kalau sekiranya Allah menyiksa manusia disebabkan usahanya, niscaya Dia tidak akan meninggalkan di atas permukaan bumi suatu mahluk yang melata pun akan tetapi Allah menangguhkan (penyiksaan) mereka sampai waktu yang tertentu."
QS. Fatir: 45
-
73. Al-Awwal (الْأَوَّلُ) الْأَوَّلُYang Maha Awal
Al-Awwal berarti Allah adalah yang pertama, tidak ada sesuatupun sebelum Dia. Keberadaan-Nya azali, tanpa permulaan.
Dalil
هُوَ الْأَوَّلُ وَالْآخِرُ وَالظَّاهِرُ وَالْبَاطِنُ ۖ وَهُوَ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيمٌ
"Dialah Yang Awal dan Yang Akhir, Yang Zhahir dan Yang Bathin; dan Dia Maha Mengetahui segala sesuatu."
QS. Al-Hadid: 3
-
74. Al-Akhir (الْآخِرُ) الْآخِرُYang Maha Akhir
Al-Akhir berarti Allah adalah yang terakhir, tidak ada sesuatupun setelah Dia. Ketika semua makhluk hancur, Dia tetap kekal abadi tanpa akhir.
Dalil
هُوَ الْأَوَّلُ وَالْآخِرُ وَالظَّاهِرُ وَالْبَاطِنُ ۖ وَهُوَ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيمٌ
"Dialah Yang Awal dan Yang Akhir, Yang Zhahir dan Yang Bathin; dan Dia Maha Mengetahui segala sesuatu."
QS. Al-Hadid: 3
-
75. Azh-Zhahir (الظَّاهِرُ) الظَّاهِرُYang Maha Nyata
Azh-Zhahir berarti keberadaan Allah sangat nyata melalui tanda-tanda kekuasaan-Nya yang tersebar di seluruh alam semesta. Dia berada di atas segala sesuatu dan tidak ada yang lebih nyata dari-Nya.
Dalil
هُوَ الْأَوَّلُ وَالْآخِرُ وَالظَّاهِرُ وَالْبَاطِنُ ۖ وَهُوَ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيمٌ
"Dialah Yang Awal dan Yang Akhir, Yang Zhahir dan Yang Bathin; dan Dia Maha Mengetahui segala sesuatu."
QS. Al-Hadid: 3
-
76. Al-Bathin (الْبَاطِنُ) الْبَاطِنُYang Maha Ghaib
Al-Bathin berarti Dzat Allah tersembunyi dan tidak dapat dijangkau oleh panca indera makhluk. Dia lebih dekat dari urat leher, namun ghaib dari pandangan mata.
Dalil
هُوَ الْأَوَّلُ وَالْآخِرُ وَالظَّاهِرُ وَالْبَاطِنُ ۖ وَهُوَ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيمٌ
"Dialah Yang Awal dan Yang Akhir, Yang Zhahir dan Yang Bathin; dan Dia Maha Mengetahui segala sesuatu."
QS. Al-Hadid: 3
-
77. Al-Wali (الْوَالِي) الْوَالِيYang Maha Memerintah
Al-Wali adalah Dzat yang menguasai dan memerintah segala urusan makhluk-Nya. Dia mengatur alam semesta ini dengan kehendak dan kebijaksanaan-Nya.
Dalil
لَهُ مُعَقِّبَاتٌ مِنْ بَيْنِ يَدَيْهِ وَمِنْ خَلْفِهِ يَحْفَظُونَهُ مِنْ أَمْرِ اللَّهِ ۗ ... وَمَا لَهُمْ مِنْ دُونِهِ مِنْ وَالٍ
"Bagi manusia ada malaikat-malaikat yang selalu mengikutinya bergiliran, di muka dan di belakangnya, mereka menjaganya atas perintah Allah. ... dan sekali-kali tidak ada pelindung bagi mereka selain Dia."
QS. Ar-Ra'd: 11
-
78. Al-Muta'ali (الْمُتَعَالِي) الْمُتَعَالِيYang Maha Tinggi
Al-Muta'ali adalah Dzat yang Maha Tinggi dan suci dari segala sifat-sifat makhluk. Ketinggian-Nya melampaui segala sesuatu yang bisa dibayangkan oleh akal.
Dalil
عَالِمُ الْغَيْبِ وَالشَّهَادَةِ الْكَبِيرُ الْمُتَعَالِ
"Yang Mengetahui semua yang ghaib dan yang nampak, Yang Maha Besar lagi Maha Tinggi."
QS. Ar-Ra'd: 9
-
79. Al-Barr (الْبَرُّ) الْبَرُّYang Maha Penderma
Al-Barr adalah Dzat yang melimpahkan kebaikan dan kedermawanan-Nya kepada seluruh makhluk. Dia selalu menepati janji-Nya dan memberikan anugerah yang luas.
Dalil
إِنَّا كُنَّا مِنْ قَبْلُ نَدْعُوهُ ۖ إِنَّهُ هُوَ الْبَرُّ الرَّحِيمُ
"Sesungguhnya kami dahulu menyembah-Nya. Sesungguhnya Dialah yang melimpahkan kebaikan lagi Maha Penyayang."
QS. At-Tur: 28
-
80. At-Tawwab (التَّوَّابُ) التَّوَّابُYang Maha Penerima Taubat
At-Tawwab adalah Dzat yang senantiasa membuka pintu taubat dan menerima kembali hamba-Nya yang menyesali dosanya, tidak peduli seberapa sering mereka mengulangi kesalahan.
Dalil
...فَتَلَقَّىٰ آدَمُ مِنْ رَبِّهِ كَلِمَاتٍ فَتَابَ عَلَيْهِ ۚ إِنَّهُ هُوَ التَّوَّابُ الرَّحِيمُ
"...Kemudian Adam menerima beberapa kalimat dari Tuhannya, maka Allah menerima taubatnya. Sesungguhnya Allah Maha Penerima taubat lagi Maha Penyayang."
QS. Al-Baqarah: 37
-
81. Al-Muntaqim (الْمُنْتَقِمُ) الْمُنْتَقِمُYang Maha Pemberi Balasan
Al-Muntaqim adalah Dzat yang memberikan balasan setimpal kepada orang-orang yang berbuat dosa dan zalim. Balasan-Nya adalah bentuk keadilan-Nya yang sempurna.
Dalil
إِنَّا مِنَ الْمُجْرِمِينَ مُنْتَقِمُونَ
"Sesungguhnya Kami akan memberikan balasan kepada orang-orang yang berdosa."
QS. As-Sajdah: 22
-
82. Al-'Afuww (الْعَفُوُّ) الْعَفُوُّYang Maha Pemaaf
Al-'Afuww adalah Dzat yang menghapuskan dosa dan kesalahan hamba-Nya seolah-olah dosa itu tidak pernah ada. Pemaafan-Nya lebih luas dari ampunan, karena ia menghilangkan jejak dosa itu sendiri.
Dalil
...فَأُولَٰئِكَ عَسَى اللَّهُ أَنْ يَعْفُوَ عَنْهُمْ ۚ وَكَانَ اللَّهُ عَفُوًّا غَفُورًا
"...mereka itu, mudah-mudahan Allah memaafkannya. Dan adalah Allah Maha Pemaaf lagi Maha Pengampun."
QS. An-Nisa: 99
-
83. Ar-Ra'uf (الرَّءُوفُ) الرَّءُوفُYang Maha Pengasuh
Ar-Ra'uf adalah Dzat yang memiliki belas kasihan yang sangat dalam kepada hamba-Nya. Kasih sayang-Nya mencegah hamba dari keburukan dan menuntunnya pada kebaikan.
Dalil
...إِنَّ اللَّهَ بِالنَّاسِ لَرَءُوفٌ رَحِيمٌ
"...Sesungguhnya Allah Maha Pengasih lagi Maha Penyayang kepada manusia."
QS. Al-Baqarah: 143
-
84. Malikul Mulk (مَالِكُ الْمُلْكِ) مَالِكُ الْمُلْكِPenguasa Kerajaan
Malikul Mulk adalah Dzat yang memiliki dan menguasai seluruh kerajaan langit dan bumi. Dia memberikan kekuasaan kepada siapa yang Dia kehendaki dan mencabutnya dari siapa yang Dia kehendaki.
Dalil
قُلِ اللَّهُمَّ مَالِكَ الْمُلْكِ تُؤْتِي الْمُلْكَ مَنْ تَشَاءُ وَتَنْزِعُ الْمُلْكَ مِمَّنْ تَشَاءُ
"Katakanlah: 'Wahai Tuhan Yang mempunyai kerajaan, Engkau berikan kerajaan kepada orang yang Engkau kehendaki dan Engkau cabut kerajaan dari orang yang Engkau kehendaki'."
QS. Ali 'Imran: 26
-
85. Dzul Jalali wal Ikram (ذُو الْجَلَالِ وَالْإِكْرَامِ) ذُو الْجَلَالِ وَالْإِكْرَامِPemilik Kebesaran dan Kemuliaan
Nama ini menunjukkan bahwa Allah adalah sumber segala kebesaran, keagungan, dan kemuliaan. Dia yang memuliakan hamba-hamba-Nya yang taat.
Dalil
وَيَبْقَىٰ وَجْهُ رَبِّكَ ذُو الْجَلَالِ وَالْإِكْرَامِ
"Dan tetap kekal Dzat Tuhanmu yang mempunyai kebesaran dan kemuliaan."
QS. Ar-Rahman: 27
-
86. Al-Muqsith (الْمُقْسِطُ) الْمُقْسِطُYang Maha Pemberi Keadilan
Al-Muqsith adalah Dzat yang menegakkan keadilan bagi seluruh makhluk-Nya. Dia memberikan hak kepada yang berhak menerimanya dan menolong orang yang terzalimi.
Dalil
شَهِدَ اللَّهُ أَنَّهُ لَا إِلَٰهَ إِلَّا هُوَ وَالْمَلَائِكَةُ وَأُولُو الْعِلْمِ قَائِمًا بِالْقِسْطِ
"Allah menyatakan bahwasanya tidak ada Tuhan melainkan Dia (yang berhak disembah), Yang menegakkan keadilan. Para Malaikat dan orang-orang yang berilmu (juga menyatakan yang demikian itu)."
QS. Ali 'Imran: 18
-
87. Al-Jami' (الْجَامِعُ) الْجَامِعُYang Maha Mengumpulkan
Al-Jami' adalah Dzat yang akan mengumpulkan seluruh manusia pada hari kiamat di Padang Mahsyar untuk diadili, sebuah hari yang tidak ada keraguan padanya.
Dalil
رَبَّنَا إِنَّكَ جَامِعُ النَّاسِ لِيَوْمٍ لَا رَيْبَ فِيهِ
"Ya Tuhan kami, sesungguhnya Engkau mengumpulkan manusia untuk (menerima pembalasan pada) hari yang tak ada keraguan padanya."
QS. Ali 'Imran: 9
-
88. Al-Ghaniyy (الْغَنِيُّ) الْغَنِيُّYang Maha Kaya
Al-Ghaniyy adalah Dzat yang Maha Kaya dan tidak membutuhkan apapun dari makhluk-Nya. Sebaliknya, seluruh makhluklah yang fakir dan membutuhkan-Nya.
Dalil
يَا أَيُّهَا النَّاسُ أَنْتُمُ الْفُقَرَاءُ إِلَى اللَّهِ ۖ وَاللَّهُ هُوَ الْغَنِيُّ الْحَمِيدُ
"Hai manusia, kamulah yang berkehendak kepada Allah; dan Allah Dialah Yang Maha Kaya (tidak memerlukan sesuatu) lagi Maha Terpuji."
QS. Fatir: 15
-
89. Al-Mughni (الْمُغْنِي) الْمُغْنِيYang Maha Memberi Kekayaan
Al-Mughni adalah Dzat yang memberikan kekayaan dan kecukupan kepada siapa saja yang Dia kehendaki dari hamba-hamba-Nya.
Dalil
وَأَنَّهُ هُوَ أَغْنَىٰ وَأَقْنَىٰ
"Dan bahwasanya Dialah yang memberikan kekayaan dan memberikan kecukupan."
QS. An-Najm: 48
-
90. Al-Mani' (الْمَانِعُ) الْمَانِعُYang Maha Mencegah
Al-Mani' adalah Dzat yang berkuasa untuk mencegah atau menahan sesuatu sesuai dengan hikmah-Nya. Penahanan-Nya bisa jadi merupakan bentuk perlindungan atau ujian.
Dalil
(Nama ini tidak disebutkan secara eksplisit dalam Al-Qur'an, tetapi maknanya terkandung dalam sifat kekuasaan Allah. Dalilnya didasarkan pada Hadits Nabi).
-
91. Adh-Dharr (الضَّارُّ) الضَّارُّYang Maha Memberi Mudharat
Allah berkuasa untuk menimpakan mudharat (bahaya) kepada siapa yang Dia kehendaki sebagai ujian, hukuman, atau karena hikmah lain yang hanya Dia ketahui.
Dalil
وَإِنْ يَمْسَسْكَ اللَّهُ بِضُرٍّ فَلَا كَاشِفَ لَهُ إِلَّا هُوَ
"Dan jika Allah menimpakan sesuatu kemudharatan kepadamu, maka tidak ada yang dapat menghilangkannya melainkan Dia sendiri."
QS. Al-An'am: 17
-
92. An-Nafi' (النَّافِعُ) النَّافِعُYang Maha Memberi Manfaat
An-Nafi' adalah satu-satunya sumber segala manfaat dan kebaikan di alam semesta. Tidak ada yang bisa memberi manfaat jika Allah tidak menghendakinya.
Dalil
وَإِنْ يُرِدْكَ بِخَيْرٍ فَلَا رَادَّ لِفَضْلِهِ
"Dan jika Dia menghendaki kebaikan bagi kamu, maka tak ada yang dapat menolak kurnia-Nya."
QS. Yunus: 107
-
93. An-Nur (النُّورُ) النُّورُYang Maha Bercahaya
An-Nur adalah Dzat yang menjadi cahaya bagi langit dan bumi. Dia memberikan cahaya petunjuk (hidayah) ke dalam hati hamba-Nya dan menerangi jalan mereka.
Dalil
اللَّهُ نُورُ السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضِ
"Allah (Pemberi) cahaya (kepada) langit dan bumi."
QS. An-Nur: 35
-
94. Al-Hadi (الْهَادِي) الْهَادِيYang Maha Pemberi Petunjuk
Al-Hadi adalah satu-satunya Dzat yang mampu memberikan hidayah atau petunjuk ke jalan yang benar. Dia membimbing siapa yang Dia kehendaki menuju iman dan ketaatan.
Dalil
وَكَفَىٰ بِرَبِّكَ هَادِيًا وَنَصِيرًا
"Dan cukuplah Tuhanmu menjadi Pemberi petunjuk dan Penolong."
QS. Al-Furqan: 31
-
95. Al-Badi' (الْبَدِيعُ) الْبَدِيعُYang Maha Pencipta Keindahan
Al-Badi' adalah Dzat yang menciptakan langit dan bumi dengan keindahan yang tiada tara tanpa ada contoh sebelumnya. Setiap ciptaan-Nya adalah sebuah karya seni yang agung.
Dalil
بَدِيعُ السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضِ
"Pencipta langit dan bumi."
QS. Al-Baqarah: 117
-
96. Al-Baqi (الْبَاقِي) الْبَاقِيYang Maha Kekal
Al-Baqi adalah Dzat yang kekal abadi. Sementara semua makhluk akan fana dan binasa, hanya Allah yang akan tetap ada selamanya.
Dalil
وَيَبْقَىٰ وَجْهُ رَبِّكَ ذُو الْجَلَالِ وَالْإِكْرَامِ
"Dan tetap kekal Dzat Tuhanmu yang mempunyai kebesaran dan kemuliaan."
QS. Ar-Rahman: 27
-
97. Al-Warits (الْوَارِثُ) الْوَارِثُYang Maha Pewaris
Al-Warits adalah Dzat yang akan mewarisi segala sesuatu setelah semua makhluk hancur. Kepemilikan manusia hanya bersifat sementara, sedangkan kepemilikan Allah adalah abadi.
Dalil
وَإِنَّا لَنَحْنُ نُحْيِي وَنُمِيتُ وَنَحْنُ الْوَارِثُونَ
"Dan sesungguhnya benar-benar Kami-lah yang menghidupkan dan mematikan dan Kami (pulalah) yang mewarisi."
QS. Al-Hijr: 23
-
98. Ar-Rasyid (الرَّشِيدُ) الرَّشِيدُYang Maha Pandai
Ar-Rasyid adalah Dzat yang Maha Cerdas dan Pandai dalam mengatur segala urusan. Setiap tindakan dan ketetapan-Nya selalu lurus, benar, dan penuh kebijaksanaan.
Dalil
(Nama ini tidak disebutkan secara eksplisit dalam Al-Qur'an, tetapi maknanya terkandung dalam sifat Al-Hakim. Dalilnya didasarkan pada Hadits Nabi).
-
99. Ash-Shabur (الصَّبُورُ) الصَّبُورُYang Maha Sabar
Ash-Shabur adalah Dzat yang Maha Sabar. Dia tidak tergesa-gesa dalam menghukum para pelaku maksiat dan senantiasa memberikan mereka waktu dan kesempatan untuk kembali ke jalan yang benar.
Dalil
(Nama ini tidak disebutkan secara eksplisit dalam Al-Qur'an, tetapi maknanya terkandung dalam sifat Al-Halim. Dalilnya didasarkan pada Hadits Nabi).